Diablo 4 Tidak Akan Banyak Monetasi Seperti Immortal
Diablo Immortal mendapati berbagai macam permasalahan pada saat perilisannya karena model microtransaction yang disematkan ke dalamnya. Bahkan pemain yang mengeluarkan uang juga harus berhati-hati dalam menggunakan uang mereka untuk Legendary Crest. Hal ini membuat banyak pihak yang khawatir dengan masa depan seri tersebut, dikarenakan Diablo Immortal saat ini telah menjadi game dengan user score terendah di Metacritic.
Namun, Blizzard kemungkinan telah belajar dari kesahalan mereka, dan berjanji untuk tidak menghadirkan model monetisasi yang sama dalam game mereka yang akan hadir nanti, Diablo 4.
General Manager dari Diablo, Rod Fergusson belum lama ini telah memberikan cuitan bahwa game tersebut akan berpusat kepada gamer, dan game itu nantinya akan di desain seperti game full price lainnya untuk PC dan konsol.
To be clear, D4 is a full price game built for PC/PS/Xbox audiences. We are committed to delivering an incredible breadth of content after launch, for years to come, anchored around optional cosmetic items & full story driven expansions. More details soon. Necro blog tomorrow!
— Rod Fergusson (@RodFergusson) June 12, 2022
Meski Fergusson telah meyakinkan para gamer bahwa Diablo 4 tidak akan hadir dengan microtransactions yang kejam, namun tampaknya kepercayaan dari para gamer sudah rusah, dan mereka tidak dapat mempercayai perkataan dari Fergusson begitu saja.
Diablo Immortal yang menyebabkan gamer tidak percaya lagi dengan Blizzard adalah sebuah game yang dapat dimainkan dengan gratis, dan game dalam kategori ini dikenal memiliki microtransaction yang cukup sadis. Dengan Diablo 4 disebut sebagai game berbayar penuh, kemungkinan akan menghadirkan konten berbayar yang lebih simpel, seperti item kosmetik, dan ekspansi.
Sumber: IGN
