Eks Animator Rockstar Bandingkan GTA VI dengan Mario Kart World
Raden Erlangga – Trailer kedua Grand Theft Auto VI baru saja dirilis minggu ini, dan seperti yang bisa ditebak, internet langsung meledak. Visual sinematik, dunia open-world yang tampak hidup, dan nuansa khas Rockstar Games membuat para fans tak berhenti membicarakannya.
Namun di balik hype tersebut, muncul kembali perdebatan lama soal harga game AAA, dan kali ini, seorang mantan animator Rockstar ikut bersuara, bahkan menyinggung langsung Mario Kart World dari Nintendo.
Mike York: “Game Ini Pantas Dibanderol $80, Tidak Seperti Mario Kart”
Mike York, yang sebelumnya terlibat dalam pengembangan Grand Theft Auto V dan Red Dead Redemption 2, buka suara soal GTA VI dan bagaimana ia melihat kualitas teknis game ini sebagai justifikasi harga tinggi yang mungkin akan dibanderol Rockstar.
“Tidak ada game lain yang punya tingkat detail dan realisme sebanyak ini. Jadi untuk semua orang yang mengeluh soal harga, lebih baik diam saja. Mau game ini $80 atau berapa pun, itu pantas. Game lain dijual $70 atau $90, lihat saja Mario Kart. Kamu pikir Mario Kart bisa bersaing dengan game seperti ini dalam hal jumlah pekerjaan dan kompleksitas yang harus dimasukkan ke dalamnya?”
Komentar York ini langsung memicu perdebatan panas di kalangan gamer. Meski banyak yang mengagumi skala ambisius GTA VI, sebagian juga menganggap perbandingan langsung dengan Mario Kart terasa tidak adil, mengingat keduanya menargetkan pasar dan pengalaman yang sangat berbeda.
Nintendo, Mario Kart World adalah Pengalaman Paling “Lengkap” Sejauh Ini
Menanggapi kekhawatiran soal harga, Nintendo sebelumnya telah menjelaskan bahwa Mario Kart World, yang akan meluncur bersamaan dengan Switch 2 pada 5 Juni 2025, pantas dijual seharga $80. Bill Trinen, perwakilan dari Nintendo of America, menyatakan bahwa game ini membawa skala dan kedalaman yang belum pernah ada sebelumnya dalam franchise tersebut.
“Setiap kali kami menentukan harga game, kami meninjau pengalaman, konten, dan nilai yang ditawarkan. Mario Kart World adalah game yang sangat besar, luas, dan penuh dengan hal-hal untuk ditemukan. Masih ada banyak rahasia yang belum diumumkan, dan kami yakin para pemain akan melihat ini sebagai pengalaman Mario Kart terlengkap yang pernah ada.”
Dua Pendekatan Berbeda: Realisme vs Aksesibilitas
Komentar dari Mike York membuka kembali diskusi yang lebih luas soal bagaimana studio besar mendefinisikan “nilai” dalam sebuah game. Di satu sisi, Rockstar dikenal dengan dunia game ultra-realistis dan detail yang nyaris obsesif, baik dari animasi karakter hingga pencahayaan lingkungan. Di sisi lain, Nintendo mengedepankan desain yang lebih accessible dan “fun first”, namun tetap sukses membangun dunia penuh rahasia dan replay value yang tinggi.
Contohnya, Mario Kart 8 Deluxe telah terjual lebih dari 67 juta unit di seluruh dunia, menjadikannya salah satu game terlaris sepanjang masa. Sedangkan GTA V, sebagai perbandingan, telah mencetak rekor dengan lebih dari 210 juta kopi terjual sejak peluncurannya.
GTA VI dan Mario Kart World Sama-Sama Akan Raup Untung?
Apakah GTA VI yang diduga akan dihargai $80 benar-benar akan “lebih worth it” dibanding Mario Kart World dengan harga serupa? Jawabannya mungkin tergantung dari apa yang dicari pemain. Bagi mereka yang mengejar narasi mendalam, realisme ekstrem, dan dunia terbuka masif, GTA VI adalah surga. Tapi bagi keluarga, casual gamers, atau siapa pun yang ingin balapan penuh warna dan keseruan, Mario Kart World tetap tak tergantikan.
Satu hal yang pasti, kedua game ini membawa beban besar dari nama besar masing-masing, dan meskipun pendekatannya berbeda. Keduanya kemungkinan akan sama-sama mendominasi pasar dalam cara yang unik.
Dengan makin tingginya biaya produksi game, naiknya harga mungkin tak bisa dihindari. Namun apakah setiap game pantas dihargai setinggi itu? Perdebatan seperti ini kemungkinan akan terus berlangsung,terutama ketika game dari dua dunia berbeda dibandingkan langsung seperti ini.
Namun yang jelas, baik GTA VI maupun Mario Kart World menunjukkan bahwa industri game kini berdiri di dua kutub ekstrem. Satu mengarah ke realisme sinematik dan produksi blockbuster, sementara satunya lagi mempertahankan esensi permainan. Yaitu sebagai sarana hiburan yang ringan, menyenangkan, dan bisa dinikmati siapa saja.
Jangan lupa follow semua media sosial Share Button Media buat selalu update di dunia dalam gaming!
