Nintendo memang sudah tidak asing lagi berhadapan dengan berbagai tuntutan hukum, hampir tiap tahun akan selalu ada pihak tertentu yang menuntut Nintendo ataupun sebaliknya, dan dari sebagian tuntutan tersebut memang Nintendo lebih sering memenangkannya.
Kali ini tuntutan terbaru datang dari Gamevice, sebuah perusahaan yang berfokuskan pada peredaran produk gaming, Gamevice sendiri sudah pernah menuntut Nintendo sebelumnya pada tahun 2017 dimana Gamevice mengklaim bahwa desain dari Nintendo Switch melanggar hak paten terhadap tablet milik mereka yang bernama “Wikipad” karena kemiripan di berbagai sektor, seperti Joycon yang bisa bisa dicabut.
Sejauh ini Gamevice sendiri belum pernah cukup beruntung dalam memenangkan berbagai tuntutan yang dilayangkan, tuntutan kasus diatas saja langsung ditutup dari persidangan setelah hanya beberapa bulan sejak dilayangkan, dan bahkan beberapa waktu lalu US Patent Trial dan Appeal Board lebih memilih untuk berpihak terhadap Nintendo dengan penjelasan bahwa hardware yang dimiliki Switch berbeda dari Wikipad.
Tuntutan terbaru yang dilayangkan oleh Gamevice diberikan melalui US International Trade Comission pada tanggal 27 Maret 2020 lalu, yang mana mereka meminta untuk menyelidiki adanya kemungkinan Nintendo melanggar pasal 337 dari US Tariff Act of 1930, yang mana apabila Nintendo terbukti melanggar, dapat dijatuhi dengan larangan peredaran Nintendo Switch di US.
Tentu saja ini akan memakan waktu beberapa lama hingga keputusan dan investigasi dapat mencapai final, namun melihat bagaimana Gamevice melayangkan tuntutan selama tiga tahun terakhir, besar kemungkinan Nintendo akan memenangkan perlawanan yang dilakukan ini.
Sumber: Gamerant