Hideaki Itsuno Tinggalkan Capcom Setelah 30 Tahun Berkarya

Raden Erlangga – Setelah menghabiskan tiga dekade yang penuh prestasi di Capcom, Hideaki Itsuno, sutradara terkenal di balik judul-judul ikonik seperti Dragon’s Dogma dan Devil May Cry, mengumumkan kepergiannya dari studio tersebut. Itsuno membagikan kabar ini kepada para pengikutnya melalui Twitter/X pada 31 Agustus 2024. Dalam pesan yang penuh kenangan, ia mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada Capcom dan para pemain yang telah mendukung karyanya sepanjang kariernya.

hideaki
Itsuno juga memberikan petunjuk mengenai petualangan barunya yang menarik. Ia menyatakan, “Mulai September, saya akan mulai mengembangkan game baru di lingkungan baru. Saya berharap bisa menciptakan game yang menyenangkan dan indah. Yang sama atau bahkan lebih berkesan daripada yang pernah saya buat sebelumnya”.

Karier Hideaki Itsuno di Capcom dimulai pada tahun 1994, di mana ia awalnya bekerja di divisi arcade perusahaan dan berkontribusi pada beberapa game fighting. Debutnya sebagai sutradara dimulai dengan Devil May Cry 2. Dimana ia berhasil memperbaiki pengembangan game yang sangat bermasalah dalam waktu yang sangat singkat, posisi yang dia ambil atas permintaan Capcom. Itsuno kemudian terus menyutradarai sisa seri Devil May Cry. Dengan Devil May Cry 3 yang memperkenalkan mode stylish yang menjadi fondasi untuk seri-seri berikutnya. Selain itu, ia juga memimpin pengembangan kedua game Dragon’s Dogma, dengan yang terbaru, Dragon’s Dogma 2. Dirilis awal tahun ini dan mendapat pujian kritis.

Kepergian Itsuno menandai akhir dari era yang penting di Capcom, namun juga membuka babak baru yang menjanjikan dalam perjalanan kreatifnya.

Dan untuk berita seputar dunia game dan liputan lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More