John Riccitiello – CEO Unity Mengundurkan Diri Setelah Memperkenalkan Kebijakan Runtime Fee

Sekitar satu bulan yang lalu, industri game sempat dihebohkan oleh sebuah kebijakan baru yang ditetapkan oleh Unity, dimana setelah mencapai sebuah jumlah download tertentu maka para developer maupun itu besar atau kecil, yang pendapatannya gacor dan juga melarat diharuskan untuk membayar kepada Unity untuk setiap download berikutnya. Tidak hanya sampai di sana, aturan ini mengikat kepada seluruh game yang dibuat menggunakan Unity terlepas game tersebut sudah dirilis sebelum kebijakan ini berjalan. Alhasil sang pemilik engine tersebut mendapatkan kritik yang amat pedas, dan tidak sedikit developer game yang memblokir iklan di game mereka yang tentunya mengganggu pendapatan Unity itu sendiri.

Kini setelah pengumuman kebijakan tersebut yang berdampak pada kepercayaan para developer dan juga publisher, kini sang CEO – John Riccitiello mendundurkan diri dari jabatannya. Tidak sampai di sana saja, setelah 9 tahun bersama Unity ia juga akan mengundurkan diri dari jabatan eksekutif. Unity sendiri menunjuk James Whitehurst, mantan CEO Red Hat sebagai pengganti sementaranya sampai Unity menemukan CEO tetap.

Unity Runtime Fee

Unity sendiri memastikan menjalankan kebijakan Runtime Fee yang sudah mereka revisi pada awal tahun depan. Kini digantikan oleh James Whitehurst yang sempat berperan sebagai presiden IBM, tidak diketahui bagaiamana langkah Unity kedepannya untuk memenangkan kembali kepercayaan para developer dan publisher.


Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More