Karyawan Activision Blizzard Ajukan Gugatan NLRB, Atas Intimidasi dan Usaha Menghancurkan Serikat Pekerja
Para karyawan dari Activision Blizzard yang berada di bawah bendera ABK Workers Alliance, dengan dukungan dari serikat Communication Workers of America (CWA), telah melayangkan sebuah gugatan mengenai praktik tenaga kerja yang tidak adil ke National Labor Relations Board (NLRB) yang menuduh perusahaan tersebut telah terlibat dalam usaha untuk menghancurkan serikat pekerja, dan melakukan intimidasi terhadap pekerja.
Dalam sebuah perilisan pers yang dikirimkan oleh kelompok ini baru-baru ini, ABK Workers, dan CWA menuduh Activision Blizzard telah “melakukan taktik pemaksaan untuk mencoba mencegah karyawan mereka menggunakan hak mereka untuk berdiri bersama dan menuntut tempat kerja yang lebih adil, berkelanjutan, dan beragam.”
“Ini adalah hak mereka sebagai pekerja untuk mendapatkan lingkungan kerja yang bebas dari pelecehan, diskriminasi dan pelecehan seksual, dan hak ini dilindungi oleh undang-undang tenaga kerja federal,” lanjutnya.
Keluhan tersebut menuduh bahwa Activision Blizzard telah mengancam karyawan, mengatakan kepada mereka bahwa mereka tidak dapat membahas mengenai upah, jam kerja, atau kondisi ketika bekerja, “menjalankan sebuah kebijakan media sosial yang terlalu luas,” dan kemudian melakukan pengawasan, dan memaksakan kebijakannya kepada karyawan yang “terlibat dalam melindungi aktivitas bersama.”
Salah seorang karyawan yang tidak disebutkan namanya melaporkan kepada Vice bahwa beberapa karyawan yang lebih lantang di perusahaan belum lama ini diberitahu bahwa kinerja mereka tidak sesuai dengan standar, meski sebelumnya keinerja mereka baik.
Sumber: IGN