Konami Akan Hadirkan Update Untuk eFootball Pada Tanggal 28 Oktober Mendatang

Konami dikabarkan akan merilis sebuah update untuk eFootball pada akhir bulan ini yang di desain untuk mengatasi sejumlah masalah yang ada di game tersebut.

Game free-to-play tang merupakan penerus dari game Pro Evolution Soccer ini telah dirilis pada tanggal 30 September kemarin, dan mendapatkan banyak kritikan dari para gamer, dan bahkan telah menjadi game yang mendapatkan rating paling rendah di Steam.

Mengikuti kritik tersebut, Konami akhirnya merilis sebuah pernyataan yang mengakui “laporan masalah yang dialami para pemain dengan cut-scene, ekspresi wajah, gerakan pemain, dan perilaku dari bola.” Konami meminta maaf atas keadaan game tersebut dan berjanji untuk menghadirkan beragam peningkatan.

Update eFootball versi 0.9.1 akan hadir pada tanggal 28 Oktober mendatang, ucap sang publisher pada hari Jumat kemarin.

“Ini akan berfokus pada memperbaiki masalah yang sebelumnya telah dilaporkan dan yang terus kalian laporkan. Kami akan memberikan update kepada kalian dengan detail yang lebih banyak selagi kami mengumpulkan feedback dan request dari kalian semua untuk update selanjutnya.”

https://www.videogameschronicle.com/files/2021/10/efootball-update-october-28.png

Konami sendiri sebelumnya telah mengatakan bahwa mereka berencana untuk merilis update besar pertama untuk game ini pada pertengahan bulan November mendatang dimana update tersebut akan memperkenalkan sejumlah model baru, termasuk Creative Teams, dimana para pemain bisa membuat squat mereka sendiri mirip dengan Ultimate Team milik FIFA.

Match cross-platform juga akan dihadirkan, dimana mengizinkan para pemain PlayStation, Xbox, dan Steam untuk saling berkompetisi, bersamaan dengan sebuah sistem season pass.

Kemudian, pada musim dingin mendatang, Konami berencana untuk menambahkan para pemain iOS dan Android ke match cross-platform dan memulai sebuah seri turnamen eSport.

Sumber: VGC

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More