Lebih Dari 500 Ribu Pemain Call of Duty: Warzone Telah di Ban

Meski tindakan curangan atau cheating masih menjadi sebuah permasalahan yang sangat besar di dalam game seperti Call of Duty: Warzone, co-developer game tersebut, Raven Software belum lama ini telah mengungkapkan bahwa mereka telah secara resmi melakukan ban kepada lebih dari 500 ribu “akun yang mencurigakan” sejak game battle royale ini dirilis tahun lalu.

Raven Software belum lama ini membagikan berita ini melalui akun Twitter mereka, yang mengkonfirmasi bahwa gelombang ban terbaru membuat tiga puluh ribu akun terbanned, dan membawa total angka akun yang terbanned menjadi setengah juta akun.

Hal ini merupakan langkah lainnya yang dilakukan oleh para tim yang berada di belakang Call of Duty dalam upaya untuk mengurangi wabah cheating ini. Pada bulan kemarin, tim developer telah membagikan sebuah update mengenai bagaimana mereka berencana untuk menghadapi para cheater ini, termasuk melakukan ban dalam tujuh hari dalam seminggu, menghadapi para penjual dan penyedia cheat yang ada di pasar, dan menghentikan para cheater untuk berpindah ke akun lainnya.

Raven sendiri juga terus memperbaiki berbagai eksploit yang ditemukan di Warzone, termasuk sebuah peta eksploit yang ada di Verdansk ’84, dimana terdapat sebuah Mini Gun yang muncul dari Supply Box, dan salah satu eksploit lainnya adalah, mengizinkan para pemain untuk menggunakan Gas Mask tanpa batas waktu.

Call of Duty: Warzone sendiri saat ini telah tersedia dan dapat kalian mainkan di PlayStation 4, Xbox One, dan PC.

Sumber: Gamesradar, IGN

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More