Mantan Eksekutif Bungie: Bungie Kerap Merekrut Fans Karena Mereka Mau Dibayar Murah

Raden Erlangga – Kontroversi seputar akuisisi Bungie oleh Sony terus memanas. Setelah laporan yang menyebutkan ketidakpuasan Sony terhadap studio tersebut, kini muncul tuduhan baru mengenai praktik perekrutan yang dianggap tidak etis.

Mantan Chief Legal Officer Bungie, Don McGowan, mengungkapkan dalam sebuah wawancara dengan International Alliance of Theatrical Stage Employees (IATSE) bahwa Bungie kerap merekrut penggemar game mereka untuk posisi pengembangan. Alasannya? Karena para fans bersedia bekerja dengan gaji yang lebih rendah, hanya demi kesempatan berkontribusi pada game yang mereka cintai.

“Kamu bekerja di game yang kamu cintai. Dan kami benar-benar memanfaatkan itu disini. Kami merekrut fans karena mereka mau dibayar lebih murah.” Ujar McGowan.

Komentar ini memicu kritik luas, dengan banyak gamer menilai langkah tersebut sebagai taktik eksploitatif. McGowan bahkan menyebutkan bahwa situasinya begitu buruk. Hingga satu dari tiga rekan kerjanya pernah bertanya tentang berapa besar pemotongan gaji yang dia alami setelah bergabung dengan Bungie.

Dan untuk berita seputar dunia game dan juga liputan lainnya bisa kalian dapatkan di channel YouTube, Instagram dan juga situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More