Raden Erlangga – Microsoft baru-baru ini memberhentikan tim Diversity, Equity, and Inclusion (DEI). Langkah ini terungkap dalam email yang diperoleh oleh Business Insider, di mana pemimpin program DEI mengkritik keputusan tersebut, menyatakan bahwa inisiatif keragaman dianggap “tidak lagi penting untuk bisnis”.
Email tersebut berasal dari mantan kepala salah satu tim DEI utama Microsoft. Email itu menunjukkan bahwa pemutusan hubungan kerja berlaku mulai 1 Juli 2024, karena “kebutuhan bisnis yang berubah”.
Sebagai tanggapan, juru bicara Microsoft Jeff Jones menekankan bahwa “komitmen terhadap keberagaman dan inklusi akan tetap ada”. “Kami akan terus memprioritaskan akuntabilitas, dan terus fokus pada pekerjaan ini”.
Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.