Microsoft Tambahkan Tawaran Menjadi 10 Tahun Untuk Menghadirkan Call of Duty di PlayStation
Microsoft dikabarkan telah memberikan tawaran baru kepada Sony, dimana mereka akan menghadirkan game Call of Duty di konsol PlayStation selama satu dekade.
Pemilik platform Xbox tersebut mengatakan kepada New York Times bahwa mereka telah menawarkan kesepakatan 10 tahun untuk Sony pada tanggal 11 November kemarin. Mengenai hal ini, dilansir dari VGC Sony menolak untuk memberikan komentar atas klaim tersebut.
Masa depan seri Call of Duty sebagai sebuah game multiplatform menjadi satu area penting yang diperiksa oleh para regulator diseluruh dunia, karena Microsoft mengajukan akuisisi sebesar 68,7 miliar USD untuk mendapatkan Activision Blizzard.
Dari 16 pemerintahan yang memeriksa kesepakatan tersebut, hanya Arab Saudi dan Brazil yang telah menyetujuinya, meski Microsoft mengatakan bahwa mereka memperkirakan Serbia akan segera menyetujuinya juga.
Pada bulan September kemarin, Phil Spencer sendiri mengatakan bahwa Microsoft telah berkomitmen untuk membuat Call of Duty tersedia di PlayStation selama beberapa tahun setelah kesepakatan Activision dengan Sony selesai. Sebelumnya, Jim Ryan menyebutkan bahwa Xbox hanya akan memastikan bahwa Call of Duty tersedia selama 3 tahun setelah kesepakatan tersebut, dan menyebut bahwa hal tersebut tidaklah cukup.
Sejak saat itu, regulator Inggris dan Eropa telah memperdalam investigasi mereka mengenai akuisisi ini.
Pada minggu kemarin, Spencer mengatakan bahwa mereka terbuka untuk membuat komitmen kepada Sony dan regulator bahwa Call of Duty akan hadir di PlayStation dalam jangka waktu yang lebih panjang dibandingkan yang disetujui, dengan menyebutkan bahwa komitmen yang dimaksud cukup nyaman untuk Sony dan pihak Regulator.
Sumber: VGC
