Saham Unity Naik Setelah Menghapus Kebijakan Runtime Fee
Raden Erlangga – Secara keseluruhan, saham Unity telah anjlok lebih dari 51% sejak awal 2024, dengan kapitalisasi pasar mencapai $7,5 miliar. Saat ini, harga saham Unity 10,4 kali lebih rendah dari titik tertinggi sepanjang masanya di $196,65 pada November 2021. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh kebijakan Runtime Fee yang sangat kontroversial di bawah kepemimpinan CEO John Riccitiello saat itu. Sebelumnya, Riccitiello menjabat sebagai Direktur Utama, Chief Operating Officer, dan Presiden Electronic Arts, yang menjadi bendera merah bagi banyak pihak.
Kebijakan Runtime Fee hanyalah salah satu dari berbagai tantangan yang dihadapi perusahaan. Dalam upaya “reset perusahaan”, Unity telah melakukan beberapa kali pemutusan hubungan kerja dalam 12 bulan terakhir, termasuk pemotongan 1.800 pekerjaan pada Januari 2024. Mantan CEO John Riccitiello mengundurkan diri pada Oktober lalu, dan perusahaan masih belum mencapai profitabilitas, menutup 2023 dengan kerugian bersih sebesar $826 juta.
Setelah penghapusan kebijakan Runtime Fee yang kontroversial, saham Unity melonjak sebesar 10%. Meskipun kenaikan ini merupakan berita baik, harga saham perusahaan masih belum sepenuhnya pulih ke level sebelum kebijakan tersebut diumumkan. Pada 12 September, Unity mengumumkan bahwa kebijakan Runtime Fee, yang memungut biaya berdasarkan jumlah penginstalan game, akan sepenuhnya dihapus untuk semua pelanggan pengembangan game.
Harga Saham Naik Lebih Dari 9%
Namun, Unity juga menaikkan harga langganan Pro dan Enterprise masing-masing sebesar 8% dan 25%. CEO Unity, Matt Bromberg, menjelaskan bahwa pelanggan “memahami bahwa kenaikan harga adalah bagian penting dari investasi kami untuk mendorong kemajuan di dunia gaming, tetapi kenaikan tersebut tidak perlu datang dalam bentuk yang baru dan kontroversial.”
Akibatnya, saham perusahaan Unity melonjak 9,81% menjadi $18,91 per saham, tertinggi sejak akhir Mei. Saat ini, saham Unity mencapai $19,31 dalam perdagangan pra-pasar. Meski langkah untuk menghapus biaya per-instalasikan dianggap sebagai langkah positif oleh para investor, harga saham Unity masih jauh dari level sebelum kebijakan Runtime Fee diterapkan. Saham Unity terus merosot sejak diperdagangkan di atas $30 per saham pada September 2023.
Dan untuk berita seputar dunia game dan liputan lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.