Shigeru Miyamoto: Nintendo Tidak Ingin Terlibat Persaingan Konsol
Raden Erlangga – Melalui wawancara dengan Famitsu, Shigeru Miyamoto menjelaskan bahwa fokus utama Nintendo adalah menciptakan pengalaman bermain yang unik, bukan hanya mengejar performa teknis tinggi seperti yang sering menjadi fokus dalam kompetisi konsol saat ini. Miyamoto berharap dengan pembukaan Nintendo Museum di Kyoto, publik dapat memahami filosofi unik Nintendo. Dan tidak membandingkannya dengan perusahaan lain yang terlibat dalam “perang konsol” yang berpusat pada spesifikasi dan performa hardware.
“Saya berharap melalui museum Nintendo, orang-orang akan memahami dan tidak menarik Nintendo ke dalam kompetisi seperti ‘console wars’ yang fokus pada spesifikasi tinggi dan performa hardware”, ujar Miyamoto. Ia menegaskan bahwa Nintendo akan terus menggunakan teknologi yang tersedia dengan cara yang sesuai dengan visi mereka. Tidak hanya terbatas pada video game, tetapi juga meluas ke produksi film dan konten hiburan lainnya.
Miyamoto juga menyebut bahwa meski Nintendo telah mengeksplorasi teknologi seperti jaringan dan game mobile. Mereka selalu menunggu waktu yang tepat untuk mengadopsi dan mengkomersialkannya. Pendekatan ini menunjukkan bahwa Nintendo lebih mengutamakan inovasi dalam gameplay dan kesenangan pemain, dibandingkan sekedar mengikuti tren teknologi terbaru.
Pandangan ini konsisten dengan sikap Nintendo yang sering berbeda dari tren pasar. Misalnya, saat banyak perusahaan game mulai mengadopsi kecerdasan buatan (AI) dalam produk mereka, Nintendo memilih untuk tidak mengintegrasikannya. Sekali lagi menunjukkan pendekatan unik mereka yang lebih berfokus pada kreativitas dan pengalaman bermain yang orisinal dibandingkan bersaing dalam teknologi mutakhir seperti PlayStation dan Xbox.
Dan untuk berita seputar dunia game dan liputan lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.
