Bandai Namco Gelontorkan 1,8 Triliun Rupiah Untuk Project Metaverse
Diumumkan oleh Bandai Namco pada hari Selasa kemarin bahwa mereka berencana untuk mengembangkan sebuah “IP Metaverse” untuk pustaka game mereka, dan saat ini tengah mengeluarkan uang sebanyak 15 miliar Yen (atau 130 juta USD) untuk proyek tersebut.
Pertama kali dilaporkan oleh VGC, tiga tujuan utama dari proyek metaverse tersebut termasuk menghubungkan Bandai Namco dengan para penggemar game mereka, meningkatkan nilai dari IP yang dimiliki Bandai Namco, dan menghubungkan dunia setiap IP ke universe yang saling terhubung yang dikenal sebagai “ALL BANDAI NAMCO concept.”
Bandai Namco juga dikabarkan berencana untuk melakukan investasi senilai 25 miliar Yen atau sekitar 216 juta USD (3,1 triliun Rupiah) untuk “memaksimalkan nilai IP” melalui pembuatan IP baru, “groupwide IP project,” dan inovasi.
Metaverse sendiri merupakan sebuah istilah yang populer dalam dunia teknologi dan hiburan untuk sebuah dunia virtual dimana orang-orang dapat berinteraksi satu dengan yang lainnya dan berbagai brand. Beberapa perusahaan besar dan brand sendiri berlomba-lomba untuk masuk ke dalam ide tersebut, seperti Disney, Epic Games, Microsoft, Facebook, dan Square Enix.
“Melalui IP Metaverse, kami akan mendirikan komunitas diantara Bandai Namco dan para penggemar, dan juga diantara penggemar sendiri,” ujar Bandai Namco ketika membagikan rencana jangka menengah mereka kepada para investor. “Melalui komunitas ini, dan konten, kami akan membangun koneksi yang mendalam, luas, dan beragam yang berlanjut dalam jangka waktu yang lama, dan kami akan fokus pada kualitas koneksi tersebut. Dengan cara ini, kami akan bekerja untuk memaksimalkan nilai IP pada jangka menengah hingga jangka panjang.”
Pustaka IP yang dimiliki Bandai Namco meliputi, Dark Souls, dan Elden Ring, kemudian Pac-Man, Gundam, Dragon Ball, Soul Calibur, Katamari, dan juga pustaka game klasik seperti Dig-Dug, dan Galaga.
Sumber: IGN