Capcom Sebut Harga Game Terlalu Murah, Indikasi Kenaikan Harga?
Salah satu alasan orang melakukan pembajakan adalah sulitnya untuk mendapatkan sebuah game, dan harga yang mahal juga menjadi salah satu alasannya terutama bagi gamer yang tinggal di negara ber-flower. Dengan masuknya generasi baru, kini harga game juga sudah mulai merangkak naik ke sekitar 1 juta Rupiah, yang tentunya para gamer yang memiliki dompet pas-pasan harus semakin memilah game-game mana yang menurut mereka pantas dibeli karena harga yang cukup mencekik. Namun tampaknya sejumlah developer game memiliki suara yang berbeda, seperti Capcom yang menyebutkan kalau harga game saat ini terbilang murah.
Dilansir dari Nikkei, menurut Haruhiro Tsujimoto yang sempat berbincang di Tokyo Game Show 2023 kemarin mengenai sejumlah topik termasuk kenaikan harga pada ongkos pembuatan game. Menurutnya harga game juga seharusnya mencerminkan kenaikan biaya pembuatannya, dan ia merasa kalau saat ini harga yang ditawarkan terlalu murah, terlebih biaya pengembangan saat ini 100 kali lebih tinggi dibandingkan saat pada masa Famicom (NES).
Di sisi lain mereka juga harus merekrut talenta baru tentunya dengan iming-iming gaji yang tinggi dan bersaing, alhasil mereka harus menaikan gaji yang mereka tawarkan. Seperti yang diumumkan oleh Capcom tahun lalu dimana mereka akan meningkatkan gaji karyawan mereka sebesar 30%.
Mengenai harga game yang mahal menurutnya hanya berdampak sedikit ke industri game terutama game dengan kualitas yang tinggi tetap akan terus terjual. Bagaimana dengan kalian sendiri? Setuju harga game saat ini murah?
Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.
Sumber: VGC
