Demo Cyberpunk 2077 Pada Tahun 2018 “Sepenuhnya Palsu”

By Gerald On Jan 18, 2021

Sebuah laporan dari Bloomberg memperlihatkan hal yang lebih mendetail mengenai permasalahan pengembangan dan perilisan game Cyberpunk 2077.

Dilansir dari Bloomberg, pengembangan game Cyberpunk 2077 lebih bermasalah dari yang dibayangkan sebelumnya, meski telah mengalami penundaan berkali-kali.

Laporan dari situs tersebut mengungkap permasalahan pada pengembangan game tersebut, dan mengungkap ketegangan antara pihak pengembang dengan manajemen CD Projekt. Salah seorang developer mengatakan bahwa mengerjakan game tersebut seperti mengendarai sebuah kereta disaat yang bersamaan relnya sedang dibuat didepan, dan developer ini memperkirakan bahwa game tersebut seharunya siap pada tahun 2022 nanti.

Laporan Bloomberg ini juga menyimpulkan bahwa demo Cyberpunk 2077 yang dipamerkan pada tahun 2018 “hampir sepenuhnya palsu.”

Dikutip dari Bloomberg “CD Projekt belum menyelesaikan sistem gameplay, itulah sebabnya mengapa begitu banyak fitur, seperti ‘car ambushes’, hilang ketika game ini dirilis. Developer mengatakan bahwa mereka merasa demo itu hanya membuang waktu berbulan-bulan yang seharusnya digunakan untuk membuat game.”

Kepala studio CD Projekt, Adam Badowski telah memberikan responnya kepada Bloomber, dan memberikan pernyataan lanjutan. Badowski mengatakan bahwa demo selalu dilabeli “sedang dikerjakan”, dan fitur yang muncul di dalam demo tersebut namun tidak ketika game telah selesai, telah hilang berkat “proses pembuatan”.

Badowski mengatakan dalam pernyataannya, “Game kami terlihat dan dimainkan jauh lebih baik dibandingkan demo.”

Lebih lanjut, hal yang diketahui dari laporan Bloomber, bahwa Cyberpunk 2077 benar-benar dikembangkan pada tahun 2016, terlepas game tersebut telah diumumkan pada tahun 2012. Kemungkinan besar hal ini terjadi karena terdapat overhaul yang besar pada project tersebut ketika Adam Badowski menjadi director dari Cyberpunk, dan mengubah keseluruhan game dari third-person menjadi first-person.