Dituntut oleh Ubisoft, game plagiat Rainbox Six: Siege ditarik dari App Store dan Google Play Store
Setelah beberapa saat yang lalu Ubisoft melemparkan tuntutan terhadap Apple dan Google terhadap beredarnya Area F2, game yang mereka nilai melakukan plagiat terhadap salah satu IP terbesar milik Ubisoft, yakni Rainbow Six: Siege, dilaporkan bahwa kini Area F2 sudah ditarik peredarannya dari kedua appstore milik Apple dan Google.
Ejoy yang merupakan developer dari Area F2 yang berbasis di Hong Kong, dilaporkan telah menonaktifkan server Area F2 sejak hari Rabu lalu, walau pada situs resminya tidak menjelaskan apapun terkait sengketa tuntutan yang diajukan Ubisoft, dengan alasan bahwa dimatikannya server dari game hanya bertujuan untuk meningkatkan kualitas Area F2 bagi seluruh pemainnya.
Dengan dimatikannya server dari Area F2, kini tiap pemain yang membuka app tersebut akan disambut dengan kata “Server is closed. See Annoucements for details.“, yang mana pada artikel lain dari website Area F2 mengungkapkan bahwa seluruh pemain yang melakukan transaksi in-game dapat melakukan refunds sesuai platform masing-masing, yang mana dapat dilakukan selama customer service dari game tersebut masih tersedia hingga tanggal 20 Juni 2020 mendatang.
Tuntutan yang dilemparkan dari Ubisoft sendiri mengungkapkan bahwa Area F2 sudah di download lebih dari satu juta kali dan menghasilkan keuntungan hingga lebih dari $10,000, yang mana Ubisoft melanjutkan pernyataannya bahwa mereka telah menghabiskan bertahun-tahun untuk merancang Rainbow Six: Siege hingga sukses seperti sekarang, dan berkomitmen untuk melindungi IP mereka kedepannya.
Sumber: Polygon