FBI Gunakan Nintendo Switch Untuk Melacak Anak Hilang

Dimata orang awam, video game merupakan salah satu hiburan yang digunakan untuk menghabiskan waktu, dan tidak sedikit yang menganggap bahwa hal ini tidak berguna serta menganggap bahwa banyaknya kenakalan remaja atau tindak kriminal yang dilakukan anak-anak di bawah umur adalah akibat dari video game. Namun tidak sedikit juga cerita yang menyebutkan bahwa video game atau platform untuk bermain game berhasil menyelamatkan nyawa seseorang. Dan kali ini datang dari FBI yang berhasil menemukan seorang anak yang telah menghilang berkat konsol Nintendo Switch yang ia gunakan.

Dikabarkan terdapat seorang anak yang menghilang dari rumahnya di Virginia pada bulan Agustus kemarin dan Ethan Roberts – 29 tahun diduga telah membawa anak tersebut ke sebuah apartemen di Tolleson, Arizona. Dilansir dari dokumen pengadilan, Roberts disebut mengizinkan anak tersebut untuk membawa konsol Nintendo Switch dengannya. Dan ketika ia terhubung dengan wi-fi setempat melalui Switch untuk menonton YouTube atau memainkan sebuah game, temannya menyadari kalau ia online.

FBI Gunakan Nintendo Switch Untuk Melacak Anak Hilang

Tentunya temannya ini yang mengetahui kalau ia telah hilang selama beberapa hari langsung bergegas untuk memberitahu kepada orang lain kalau ternyata anak yang hilang ini online di Switchnya.

Sebelas hari setelah anak itu menghilang, FBI menunjukan bahwa polisi Tolleson berhasil menemukan lokasi dari apartemen tersebut, dan secara cepat langsung mengepungnya. Ethan Roberts akhirnya ditahan di tempat. Pengadilan akhirnya menjatuhkan hukuman kurungan penjara selama 30 tahun dengan tuduhan pornografi anak, dan membawa anak di bawah umur dengan tujuan untuk melakukan pelecehan kepadanya.

Bowser Nintendo Jail

Bagaimana dengan kalian? Apakah kalian selalu membawa Nintendo Switch kalian?


Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More