IKEA Kirimkan Surat “Cinta” Kepada Developer The Store is Closed
Ikea dikabarkan telah mengirimkan sebuah surat “cinta” kepada developer dari game The Store is Closed, dimana game tersebut merupakan sebuah game mengenai terjebak di dalam sebuah toko perabotan.
Seperti yang dikabarkan oleh Kotaku, pengacara yang mewakilkan Ikea telah menuduh developer Jacob Shaw melakukan pelanggaran hak cipta, dan memberikannya waktu sepuluh hari untuk mengubah bagian yang ada di dalam gamenya yang merepresentasikan branding Ikea.
Hal ini termasuk papan nama berwarna kuning dan biru, nama STYR, pakaian vertikal bergaris kuning, jalur abu-abu di lantai, dan sejumlah perabotan. “Semua hal di atas langsung menunjukan bahwa game ini bertempat di toko Ikea,” bunyi surat tersebut.
Sejauh ini tidak ada referensi Ikea yang muncul di halaman Steam maupun Kickstarter dari The Store is Closed, dan Shaw sendiri menyebutkan bahwa ia tidak terinspirasi dari Ikea untuk perabotan yang ada di dalam game dimana ia membeli sebuah aset perabotan umum yang bisa digunakan di game apapun.
“Anda tentunya dapat dengan mudah membuat sebuah video game yang bertempat di sebuah toko perabotan yang tidak terlihat mirip dengan sebuah toko Ikea. Anda dapat dengan mudah mengubah game anda untuk menghindari permasalahan ini, terutama karena anda tidak berencana merilis game ini sampai dengan 2024.”
Shaw sendiri mengindikasikan bahwa ia berencana untuk mengubah The Store is Closed.
Sumber: IGN