PlayStation Plus Disebut “Menghancurkan” Penjualan Oddworld: Soulstorm
Lorne Lanning, kreator dari seri Oddworld, belum lama ini mengklaim bahwa game terbaru mereka, Oddworld: Soulstorm yang hadir di PlayStation Plus sebagai game gratis bulanan telah “menghancurkan” penjualan game tersebut.
Berbicara pada podcast Xbox Expansion Pass minggu ini, developer tersebut mengklaim bahwa terlepas studionya Oddworld Inhabitants memperkirakan game tersebut akan terjual sekitar 50 ribu sampai dengan 100 ribu kopi, ia mengklaim ketika menjadi game gratis PS Plus, Oddworld: Soulstorm telah di download lebih dari 4 juta kali.
Lanning percaya bahwa pihak studio telah melewatkan keuntungan karena popularitas dari game tersebut di layanan berlangganan Sony telah memakan potensi penjualan game tersebut. PS Plus biasanya menghadirkan hingga empat buah game PS4 dan PS5 setiap bulannya bagi para pelanggan mereka.
“Itu seperti sebuah pedang bermata dua… Saya akan memberikan contoh mengenai Soulstorm,” ujar Lanning, ketika ditanya mengenai PS Plus. Ia menjelaskan bahwa, ia merasa bahwa kesepakatan PS Plus merupakan hal yang diperlukan “untuk membuat proyek tersebut selesai.”
“Kami menghadapi sejumlah masalah utang teknis dan masalah talent, dan kalian tahu, industri game muncul dengan cepat, perusahaan besar membayar lebih banyak,” ujarnya.
Lanning mengatakan bahwa awalnya ia ragu untuk memberi Soulstorm ke PS Plus karena kurangnya ketersediaan konsol PlayStation 5 pada bulan Januari tahun lalu. Namun, timnya kemudian setuju dengan Lanning mengatakan bahwa “kami pikir kami melakukan kesepakatan yang baik.”
Ia menjelaskan: “Yang dapat kami jual kurang dari uang yang kami dapatkan… Kami mungkin dapat menjual 50 ribu unit ketika perilisan, atau 100 ribu unit. Angka tersebut merupakan angka yang kecil karena tidak terlalu banyak konsol PS5.”
Lanning mengklaim bahwa game tersebut memiliki performa yang lebih baik dari yang mereka bayangkan karena perubahan pada tanggal perilisan.
“Karena ditunda ke bulan April, kami memiliki jumlah download terbanyak untuk PS5, dan Saya pikir, mendekati, dekat ke empat juta unit, atau seperti itu secara gratis, karena mereka semua merupakan pelanggan layanan. Jadi untuk kami, hal itu menghancurkan.”
Analis industri game, Piers Harding-Rolls memberikan komentar mengenai klaim Lanning, menunjukan bahwa game tersebut kemungkinan tidak akan selesai jika tidak mendapatkan uang PS Plus.
Sumber: VGC
