Ransomed.vc Klaim Berhasil Retas Sony, Minta Tebusan
Sebelumnya beberapa perusahaan besar di dunia sempat menjadi bulan-bulanan dari grup ransomware, dan Nvidia menjadi salah satu perusahaan yang mengalami kebocoran yang cukup besar, hingga para gamer bisa mengetahui jajaran game-game apa yang akan hadir dalam beberapa bulan kedepannya, bahkan game yang tidak diketahui keberadaannya. Meski tampaknya keadaan ini berangsung-angsur baik, kini Sony menjadi salah satu target dari grup ransomware. Dan sama dengan grup yang lainnya mereka menyandera data yang mereka miliki dan meminta tebusan kepada Sony.
Bernama Ransomed.vc, grup ransomware ini mengklaim kalau mereka telah berhasil membobol sistem keamanan Sony Interactive Entertainment dan berhasil mendapatkan berbagai data yang di dalamnya. Dan tentunya seperti pada umumnya, mereka meminta Sony untuk memberikan uang tebusan kepada mereka dan jika tidak mereka akan menjual data-data ini ke publik. Dilansir dari Cyber Security Connect disebut kalau data ini tidak terlalu penting yang berisikan screenshot dan presentasi PowerPoint, sejumlah file Java. Keseluruhan data yang bocor ini diperkirakan tidak sampai 6 ribu file.
Sebelumnya pada tahun 2011, PlayStation Network milik Sony sempat mengalami kebocoran data yang sangat besar dimana sekitar 77 juta akun pribadi bocor, dan layanan tersebut diturunkan selama 23 hari. Sony sendiri mengestimasi kalau kerugian yang mereka dapatkan menjadi 100 juta USD, dan meminta maaf secara terbuka tidak hanya kepada para gamer, namun juga para developer yang terdampak.
Sejauh ini Sony sendiri masih belum memberikan tanggapan mengenai kebocoran data ini, dan masih belum diketahui juga seberapa penting data yang bocor ini. Untuk perkembangannya mari kita tunggu.
Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.