Terdapat Masalah, Game A Space For The Unbound Ditunda Hingga Waktu Yang Belum Ditentukan
Game slice of life yang akan hadir dari developer Indonesia, A Space for the Unbound dikabarkan telah ditunda hingga waktu yang belum ditentukan, dimana pihak developer Toge Productions, dan Mojiken Studio telah membatalkan kesepakatan mereka dengan pihak PQube mengikuti permasalahan mengenai dana.
Disebutkan pada tanggal 24 Agustus kemarin, pihak developer mengklaim bahwa mereka telah dieksploitasi dan dimanipulasi oleh pihak PQube, yang diduga telah menahan dana yang ditujukan kepada studio tersebut dan menggunakannya untuk meningkatkan porsi revenue share mereka.
Tentunya PQube sendiri telah menepis tuduhan tersebut, dan mengatakan bahwa mereka sepenuhnya menghormati perjanjian mereka, dan menyebut Toge Productions telah mencoba untuk mengubah revisi kesepakatan yang tidak masuk akal.
Dilansir dari pernyataan Toge Productions dan Mojiken Studio mereka menyadari perbuatan yang dilakukan oleh PQube Games pada awal tahun ini bahwa mereka telah dimanipulasi dan dieksploitasi sehingga memutuskan untuk tidak melanjutkan kesepakatan dengan pihak publisher.
Pada puncak pandemi di bulan Agustus pada tahun 2020, disebutkan bahwa PQube menggunakan posisi dan identitas mereka sebagai developer asal Indonesia untuk mendapatkan dana hibah dari salah satu perusahaan konsol ternama, dimana dana ini dimaksudkan untuk membantu para developer terutama dari negara ketiga dalam situasi pandemi. Namun alih-alih memberikan dana tersebut kepada mereka, PQube Games dengan sengaja menahan informasi tersebut, dan menggunakannya untuk kepentingan mereka sendiri, ketimbang memberikan dana tersebut kepada pihak yang seharusnya ditujukan. Selain itu disebutkan juga bahwa PQube telah menutupi jumlah pendanaan dan mengubahnya menjadi minimum guarantee.
Pihak PQube sendiri menyebutkan bahwa memberikan dukungan yang bahkan melebihi dana hibah tersebut, untuk membantu pengembangan, porting, dan marketing. Dan disebutkan bahwa Toge Productions telah meminta untuk melakukan revisi yang tidak masuk akal kepada kesepakatan mereka.
