Unity Rilis Kebijakan Runtime Fee Baru, Ini Dia Perbedaan Dari Kebijakan Lama

Beberapa minggu belakangan ini engine populer yang digunakan untuk membuat game – Unity menjadi sorotan terutama oleh para developer. Hal ini karena kebijakan baru mereka bernama Runtime Fee yang akan dilakukan pada awal 2024 menuai banyak kontroversi, alhasil banyak developer game terutama indie melancarkan banyak kritik dan juga mengajak untuk melakukan boikot, bahkan hingga mematikan ads di game mereka yang juga merupakan salah satu sumber penghasilan Unity. Menyadari hal ini, Unity hanya memberikan penjelasan lebih lanjut pada kebijakan mereka sebelum akhirnya meminta maaf dan berjanji akan meracik ulang kebijakan ini.

Setelah mendapatkan ragam kritik, Unity sendiri akhirnya mengabarkan kalau mereka akan meracik ulang kembali kebijakan kontroversial mereka dan akan mengabarkannya dalam beberapa hari lagi. Dan kini mereka kembali lagi dengan kebijakan yang sudah mendapatkan sejumlah perubahan, tentunya bersamaan dengan permintaan maaf kembali kepada para developer game.

Perubahan Kebijakan Runtime Fee Unity

Diungkap melalui cuitan melalui akun resmi X mereka, Unity mengeluarkan permintaan maaf lagi dan juga menghadirkan sebuah link ke surat permintaan maaf tersebut yang ada di situs resmi mereka, yang ditulis oleh Marc Whitten selaku eksekutif dari Unity.

To our community:

I’m Marc Whitten, and I lead Unity Create which includes the Unity engine and editor teams.

I want to start with this: I am sorry.

We should have spoken with more of you and we should have incorporated more of your feedback before announcing our new Runtime Fee policy. Our goal with this policy is to ensure we can continue to support you today and tomorrow, and keep deeply investing in our game engine.

You are what makes Unity great, and we know we need to listen, and work hard to earn your trust. We have heard your concerns, and we are making changes in the policy we announced to address them.

Unity Personal

Mengenai perubahannya sendiri, pertama-tama Runtime Fee tidak akan berlaku bagi para developer yang menggunakan Unity Personal, dan splash screen Unity kini menjadi opsional. Lalu untuk pendapatan atau pendanaan yang sebelumnya berada dai 100 ribu USD kini meningkat menjadi 200 ribu USD. Lalu tidak ada game yang memiliki pendapatan kurang dari 1 juta USD selama 12 bulan terakhir tidak akan mendapatkan biaya apapun.

Unity Pro dan Unity Enterprise

Sedangkan untuk Unity Pro dan Enterprise, Runtime Fee akan diberlakukan mulai dari LTS versi berikutnya yang akan tiba pada tahun 2024 dan seterusnya. Game-game yang saat ini tengah dalam tahap distribusi dan juga proyek yang saat ini dikerjakan tidak akan terkena Runtime Fee, terkecuali pihak developer memutuskan untuk berpindah menggunakan versi bari dari Unity.

Dua Pilihan

Untuk game-game yang menjadi subjek dari Runtime Fee, pihak Unity memberikan dua buah pilihan, antara bagi hasil sebanyak 2.5%, atau berdasarkan jumlah interaksi berdasarkan pemain baru setiap bulannya. Kedua hal ini dilaporkan sendiri dari sang developer kepada pihak Unity berdasarkan data yang mereka miliki.

Dilansir dari halaman FAQ terbarunya, Unity menjabarkan perhitungan interaksi berdasarkan jumlah unit yang terjual, dan juga jumlah download pertama kali. Untuk jumlah unit yang terjual nantinya akan dikurangi oleh jumlah refund sehingga lebih akurat. Sedangkan untuk jumlah download adalah untuk game yang tidak ada pembayaran langsung seperti game yang ada di layanan Game Pass maupun Free-to-Play.

Lalu bagaimana dengan game multiplatform? Menurut Unity sendiri hitungannya akan tetap terpisah seperti sebelumnya, terkecuali platform yang sama seperti Steam dengan Steam Deck akan dihitung satu kali, sedangkan untuk di platform PC dan di konsol akan dihitung dua kali.

Unity Runtime Fee

Selain itu perlu diingat bahwa kalian para developer disarankan untuk memberikan laporan kepada Unity mengenai jumlah pendapatan ataupun jumlah instalasi, karena jika tidak maka Unity akan menggunakan data mereka sendiri.

Bagi kalian yang masih merasa kesulitan untuk melakukan kalkulasi Runtime Fee, Unity sudah menghadirkan sebuah tool bernama Runtime Fee Estimator yang bisa kalian dapatkan di sini.

Di sisi lain, dalam wawancara terbaru dengan pihak Ars Technica, Marc Whitten menyebutkan kalau kini tujuan mereka saat ini adalah mengembalikan kepercayaan para penggunanya, salah satunya adalah menghilangkan kebijakan Runtime Fee untuk Unity Personal, namun masih tetap melaksanakan kebijakan ini untuk Unity Pro dan Enterprise.


Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More