Valve Akan Hadirkan Acara Q&A Virtual Untuk Steam Deck Bulan Ini
Terdapat sebuah periode dimana dunia teknologi dan gaming tidak terlalu banyak membahas mengenai Steam Deck, dimana terdapat kemungkinan bahwa hype dari handheld ini sudah menurun. Namun, sepertinya hype tersebut mulai meningkat, dimana pihak tim pengembang memberikan gambaran pertama pada perangkat tersebut, dan sejumlah screenshot Steam Store versi Steam Deck diperlihatkan. Selain itu, kini Valve tertarik untuk memberikan jawaban sejumlah pertanyaan dari pihak studio, dan bersiap untuk sebuah sesi online bulan ini.
Dilansir dari sebuah pengumuman di situs Steam, perusahaan berbasis di Washington tersebut mengundang para developer untuk mengunjungi sebuah acara Q&A pada tanggal 12 November mendatang, dimana akan mendorong sejumlah orang yang ada di industri game dan teknologi untuk memberikan pertanyaan, dan mendapatkan jawaban dari pertanyaan mereka, pertanyaan apapun mengenai Steam Deck.
Dilansir dari postingan tersebut, sejumlah area yang akan diliput termasuk, sistem dari hardware Steam Deck, dan juga berbagai topik mengenai OS Steam Deck, khususnya Proton. Setelah setiap pembicaraan, orang-orang yang hadir juga dapat ikut berdiskusi. Tujuan dari sesi ini adalah untuk membantu para studio yang akan mengembangkan Deck untuk lebih memahami lebih banyak mengenai perangkat tersebut, terutama perangkat ini dijadwalkan untuk dirilis beberapa minggu lagi. Meski acara ini gratis, terdapat sebuah ketentuan, yakno mereka yang ingin hadir harus menjadi developer Steamworks.
Sejauh ini terdapat banyak pembicaraan mengnai kompatibilitas Steam Deck dengan berbagai game, sampai Valve memperkerjakan orang-orang untuk memeriksa kompatibilitas tersebut. Dengan lebih dari 50 ribu game yang tersedia di pustaka Steam, kemungkinan terdapat banyak sekali orang yang dipekerjakan untuk memeriksa game-game apa saja yang dapat berjalan di Steam Deck. Dari sini, maka Valve bisa menentukan game-game mana saja yang akan mendapatkan veriffikasi “playable,” “unsupported,” dan “unknown.”
Sumber: Gamerant