Bethesda Meminta Maaf Atas Eksklusivitas Starfield
Setelah berbulan-bulan mengenai spekulasi apakah game tersebut akan hadir, atau tidak, Microsoft dan Bethesda akhirnya mengkonfirmasi bahwa game RPG mereka, Starfield akan hadir eksklusif di Xbox Series dan PC. Dan meski hal ini membuat sebagian gamer yang memiliki konsol PlayStation, bos marketing dari Bethesda, Pete Hines mengatakan bahwa ia mengerti perasaan kecewa tersebut, dan meminta maaf.
“Jika kalian merupakan seorang penggemar besar dari hal yang kami buat, dan sebuah game yang kami buat tidak lagi tersedia di platform kalian, saya sangat mengerti jika kalian tidak suka dan kesal. Saya sangat mengerti, hal tersebut merupakan perasaan yang seungguhnya, dan frustrasi,” ucap Hines dalam sebuah interview dengan GameSpot.
“Saya tidak tahu bagaimana menghilangkan rasa takut dan khawatir dari penggemar PS5 selain mengatakan, ‘ya, saja juga seorang pemain PS5′”, tambah Hines. “Dan Saya telah memainkan berbagai game di konsol tersebut, dan terdapat game-game yang akan Saya terus mainkan di sana. Namun jika kalian ingin memainkan Starfield? PC dan Xbox.”
“Maaf, hal yang Saya bisa katakan adalah, ‘Saya meminta maaf,’ karena Saya yakin bahwa hal tersebut akan mengecewakan banyak orang, namun tidak banyak yang bisa Saya lakukan mengenai hal itu.”
Starfield sendiri merupakan game original Bethesda pertama dalam 25 tahun. Todd Howard sang director mendeskripsikan bahwa game sebagai ‘Skyrim diluar angkasa.”
Bethesda sendiri sudah lama menjadi developer di multi-platform, meski game-game mereka biasanya terbaik dijalankan di PC. Namun setelah Zenimax diakuisisi Microsoft, terdapat pertanyaan apakah game-game selanjutnya dari ZeniMax akan eksklusif di Xbox dan PC saja, atau tidak.
Sumber: IGN