Blizzard Tawarkan Double XP dan Skin Gratis Atas Perilisan Overwatch 2 Yang Kurang Baik
Blizzard dikabarkan telah menawarkan double XP untuk para pemain, sebuah weapon charm, dan juga sebuah skin gratis sebagai bentuk kompensasi atas perilisan Overwatch 2 yang kurang baik.
Melalui sebuah postingan blog, pihak developer meminta maaf kepada para gamer mengenai permasalahan tersebut, dan juga mengumumkan bahwa mereka akan menghadirkan beberapa kali double XP pada akhir pekan uagar para pemain bisa mengejar ketertinggalan mereka selama minggu pertama sejak perilisannya. Awalnya, selama beberapa hari, Overwatch 2 memiliki antrian yang panjang, kebijakan yang kontroversial, serta penghapusan sejumlah karakter.
Siapapun yang melakukan login antara tanggal 25 Oktober hingga 6 Desember mendatang akan mendapatkan sebuah skin legendaris untuk Reaper, Cursed Captain, bersamaan dengan weapon charm Health Pack.
https://twitter.com/PlayOverwatch/status/1579952100913860608?ref_src=twsrc%5Etfw%7Ctwcamp%5Etweetembed%7Ctwterm%5E1579952100913860608%7Ctwgr%5Ecded82e9122d2e6d7e4d1fd261241761351b5c97%7Ctwcon%5Es1_&ref_url=https%3A%2F%2Fsea.ign.com%2Foverwatch-2%2F191337%2Fnews%2Foverwatch-2-offering-double-xp-and-free-skin-as-apology-for-rough-launch
“Sejak perilisan Overwatch 2, kami terkejut dengan semangat kalian, dan sangat tergerak oleh banyaknya pemain yang memainkan game kami. Namun kami tahu bahwa kami mengalami sejumlah masalah,” ujar Blizzard dalam postingan tersebut.
“Kami berkomitmen secar konsisten melakukan penyelidikan mengenai masalah yang terjadi, menangani masalah tersebut, dan transparan kepada komunitas kami mengenai keadaan Overwatch 2.”
Permasalahan yang dialami game ini hampir langsung terjadi ketika game ini diluncurkan, dimana Blizzard mengalami serangkaian serangan DDoS yang menghentikan banyak pemain untuk masuk ke dalam game tersebut. Permasalahan lebih lanjut muncul akibat kebijakan Blizzard yang tidak cocok dengan nomor prabayar yang dimasukan ke dalam akun Battle.net para pemain.
Meski kebijakan tersebut untuk keamanan, Blizzard kemudian melonggarkannya untuk sejumlah pemain, namun untuk para pemain baru masih harus mengikuti kebijakan tersebut.
Sumber: IGN