Dragon Age 4 Dilaporkan Menjadi Game Single Player RPG, Tanpa Multiplayer
Setelah kesuksesan dari Star Wars Jedi: Fallen Order, dan permasalahan dari Anthem, game Dragon Age 4 dilaporkan akan menjadi sebuah game RPG single player tanpa multiplayer di dalamnya.
Hanya satu hari saja setelah pembatalan resmi mengenai Anthem Next, sebuah update yang direncanakan untuk gae terbaru BioWare, dengan tujuan untuk overhaul banyak sistem game tersebut serta memperbaiki permasalahannya, Bloomberg melaporkan bahwa Dragon Age 4 tidak akan memiliki multiplayer, dan akan hanya menjadi game RPG single player.
Dilansiri dari laporan Bloomber, EA memberikan BioWare, tim di belakang Dragon Age 4, lampu hijau untuk menghapus semua multiplayer yang telah direncanakan, dan komponen service dari RPG ini dalam beberapa bulan terakhir.
Fokus kepada pengalaman yang sepenuhnya single player, dilaporkan adalah hasil dari kesuksesan Fallen Order, dimana berhasil terjual jutaan kopi, yang mengalahkan ekspektasi EA, dan kegagalan dari Anthem untuk memenangkan kembali para audiens setelah perilisan yang kurang baik. Laporan Bloomberg yang sumbernya dekat dengan pengembangan Dragon Age 4 mengatakan bahwa game tersebut sebelumnya di rancang untuk memiliki “komponen multi player yang banyak.”
Pengembangan game ini dimulai pada tahun 2015, dan dua tahun kemudian, pada musim gugur 2017, EA dan BioWare dilaporkan me-reboot pengembangan game tersebut untuk memasukan monetisasi jangka panjang, tulis laporan tersebut. Reboot tersebut dan dorongan untuk monetisasi rupanya yang menyebabkan kepergian Mike Laidlaw dari BioWare. Dragon Age 4 kemudian disebut sebagai “Anthem dengan naga” oleh mereka yang mengerjakan game tersebut.
Selama ini, beberapa pemimpin BioWare menolak EA, dan berjuang untuk mengubah pengembangan game ini kembali ke untuk berfokus pada single player. Dan sepertinya mereka berhasil memenangkannya.
Sumber: IGN