Elden Ring Disebut Sebagai Penyebab Tidak Adanya Remaster Atau Remake Untuk Bloodborne
Bloodborne merupakan salah satu game paling populer di generasi PS4, dan para gamer menginginkan game tersebut untuk mendapatkan upgrade 4K60 FPS, sebuah remaster, atau bahkan sebuah remake. Namun kini tampaknya Sony, pemilik dari IP tersebut, tidak akan melakukannya.
Dalam episode 146 dari Xbox Expansion Pass, Jeff Grubb menjawab sejumlah pertanyaan mengenai kepergian petinggi Halo Infinite, Tokyo game Show, dan cukup mengejutkan, Bloodborne. Ketika ditanya apakah ada hal yang tengah dilakukan untuk game tersebut, Grubb mengatakan bahwa tidak ada sama sekali, dan menjelaskan mengapa, serta hubungannya dengan Elden Ring.
Alasan pertama adalah keterlibatan FromSoftware dengan Elden Ring. Game tersebut dengan mudah menjadi game terbesar pada katalog mereka, dan mengerjakan game tersebut telah membuat perusahaan tersebut sangat sibuk menjelang perilisannya. Kini game tersebut telah dirilis, mereka masih terlalu sibuk untuk menangani support pasca perilisannya. Tentunya, game open-world dari FromSoftware mendapatkan sejumlah update sejak dirilis, dan hal ini tampaknya akan terus berlanjut hingga waktu yang belum ditentukan. Hal ini juga bisa menjadi indikasi bahwa FromSoftware tengah mengerjakan DLC Elden Ring.
Untuk alasan keduanya cukup bertentangan. Karena Sony adalah pemilik IP tersebut, dan secara teori Sony dapat meminta perusahaan lain untuk menangani remaster atau remake seperti yang dilakukan pada game Demon’s Souls Remake yang ditangani oleh Bluepoint Games. Namun hal ini tidak semudah itu, dilansir dari Grubb, kode Bloodborne sangat kompleks, dan setiap studio pengembang diluar FromSoftware memerlukan pemandu. Dan hal ini kembali lagi ke alasan pertama, FromSoftware terlalu sibuk.
Sumber: Gamerant
