Epic Membayar 2,1 Triliun Rupiah Untuk Eksklusivitas Borderlands 3
Dokumen pengadilan yang dirilis sebagai bagian dari persidangan Apple v Epic Games telah mengungkapkan bahwa Epic membayar sebanyak 146 juta USD atau sekitar 2,3 triliun Rupiah untuk membuat game Borderlands 3 sebagai sebuah game eksklusif Epic Games Store di PC dalam jangka waktu enam bulan.
Also notable: Epic paid Take-Two $146 million in advances for PC Borderlands 3 exclusivity ($115 million for the game + marketing + one-off fee) and recouped the minimum guarantee part ($80mil) in just the first 2 weeks. pic.twitter.com/3YThZuy5pJ
— Simon Carless (@simoncarless) May 4, 2021
Seperti yang ditulis oleh Simon Carless dari GamesDiscoverCo di Twitter, Epic membyar publisher Boderlands 3, Take-Two Interactive, sebesar 115 juta USD untuk hak pendistribusian eksklusif versi PC dari game tersebut selama enam bulan. Hal ini termasuk “jaminan minimum” sebesar 80 juta USD untuk menutupi biaya, serta komitmen marketing sebanyak 15 juta USD dan 20 juta USD untuk menutupi biaya yang tidak dapat diganti. Selain itu, Epic juga membayar Take-Two sebanyak 11 juta USD untuk Borderlands Handsome Collection, dan 20 juta USD untuk Civilization 6, dimana dihadirkan bersamaan untuk membuat “Fully Loaded Borderlands 3 Deal” dengan harga 146 juta USD.
Seperti yang ditampilkan dalam cuitan diatas, Epic memperoleh kembali buaya pembayaran jaminan minimum hanya dalam dua minggu, dan mengelola pendapat bersih sebesar 9.2 juta dari penjualan. Selama periode tersebut, 1,56 juta orang datang ke Epic Games Store untuk memainkan Borderlands 3, dan 53% diantaranya baru mengenal platform ini.
Keduanya, Epic dan developer Gearbox mendapatkan sejumlah kritik setelah mengumumkan bahwa Borderlands 3 akan menjadi game eksklusif di Epic Games Store di PC. Game tersebut, tentunya juga hadir di Steam pada bulan Maret 2020, namun dalam kurun waktu setengah tahun tersebut telah cukup untuk menghadirkan berbagai pengguna baru untuk Epic Games Store.
Sumbeer: IGN