Mantan Bos BioWare Minta Developer Lebih Transparan Dengan Jadwal Konten Mereka
Mantan GM BioWare, Aaryn Flynn belum lama ini mengatakan bahwa para developer game harus lebih transparan dengan jadwal konten setelah perilisannya dalam kondisi lingkungan pasca pandemi, agar tidak mengecewakan para pemain.
Dalam 18 bulan terakhir ini terdapat banyak sekali game blockbuster yang mengalami penundaan, dimana berbagai studio besar yang ada di belakang game tersebut berusaha untuk mempertahankan jadwal produksi mereka tetap berjalan karena pandemi, sebagian lainnya karena perubahan pada lingkungan kerja, dan juga meningkatnya kompetisi untuk mendapatkan para staff yang berpengalaman.
Situasi tersebut terlihat telah memberikan dampak pada berbagai game live service, seperti Halo Infinite, dan juga Battlefield 2042 yang menunda konten mereka, dan juga memperluas gap antar season hingga enam bulan.
Berbicara dengan pihak VGC, CEO Inflexion, Aaryn Flynn, yang dikenal pernah berkarir di BioWare selama 20 tahun, mengatakan bahwa ia percaya bahwa para pemain memberikan respon yang jujur pada waktu pengembangan, namun mengklaim bahwa banyak developer yang terlalu menjanjikan mengenai apa yang dapat mereka hadirkan dalam kurun waktu tertentu.
“Saya pikir para pemain sangatlah jujur,” ujarnya. “Mereka ingin game yang bagus, mereka ingin game yang di poles dengan baik, dan mereka pengalaman yang sesuai dengan waktu mereka.”
“Saya pikir industri kita kurang berhasil untuk menghadirkan, dan terlalu menjanjikan. Cukup sering ketika kalian merlihat para pemain yang kecewa, itu karena studio atau tim telah memberikan sebuah ekspektasi yang tidak dapat mereka capai. Saya mengerti hal tersebut.”
Flynn sendiri ketika berada di BioWare ketika Anthem dirilis. CEO tersebut mengatakan bahwa tim Inflexion miliknya, yang berisikan banyak developer veteran BioWare telah mempelajari pelajaran yang berharga dari karya mereka ebelumnya, dan setuju bahwa developer harus lebih transparan, terutama dalam industri pasca pandemi ini.
Sumber: VGC
