Game Microsoft Flight Simulator dipuji sebagai sebuah pencapaian teknis yang menakjubkan, ketika dirilis pada tahun lalu. Dimana game ini menggunakan teknologi yang inovatif untuk memetakan seluruh dunia . Namun hanya terdapat sebuah masalah, dimana tidak sedikit orang yang benar-benar dapat memainkannya, tanpa kompromi yang serius.
Dengan Microsoft Flight Simulator sangat membebani kinerja CPU, bahkan para pemiliki PC yang memiliki kartu grafis RTX 3080 terkadang cukup sulit untuk menjalankan game ini di 60 FPS. Sedangkan untuk PC dengan komponen Mid-range mengalami hal yang lebih buruk. Jika kalian tidak memiliki sebuah processor yang benar-benar bagus maka kemungkinan besar kalian akan kesulitan menjalankan game ini, meski kalian memiliki sebuah GPU yang kuat.
Hampir satu tahun kemudian, Asobo memperkenalkan beberapa update substansial untuk Microsoft Flight Simulator. Dalam sebuah livestreaming memperkenalkan Sim Update 5, dimana pihak tim pengembang telah membandingkan antara dua versi. Perbedaan sangat terasa. Dimana Sim Update 4 cukup sulit untuk mempertahankan game di 30FPS, dengan load CPU 100 persen, sedangkan Sim Update 5 berada di 60 FPS dengan mudah, di Ultra Setting dengan menggunakan kondisi penerbanganyang asli, dan semua ini berkat i7-9700K dengan sebuah kartu grafis RTX 2060 Super.
“Kamu telah menulis ulang berbagai bagian dari engine […] dengan tujuan untuk mendapatkan performa maksimal dari Sim tersebut, dan menggunakan sumber daya minimum dari memori,” ucap Sebastian Wloch, co-founder dari Asobo Studio.
Selain memberikan peningkatan pada versi PC, Asobo juga mengungkap beberapa spesifikasi untuk versi Xbox Series dari Microsoft Flight Simulator. Pihak Studio mengkonfirmasi bahwa Xbox Series X akan menjalankan game ini dalam resolusi 4K, sedangkan untuk Xbox Series S akan me-render-nya di dalam 1080p. Kedua konsol ini akan menjalankan game ini dalam 30fps di kebanyakan TV.
Sumber: IGN