Naoki Yoshida: Pemain Final Fantasy XIV Yang Toxic Akan Di Ban
Producer dari game Final Fantasy XIV, Naoki Yoshida belum lama ini telah memberikan sebuah pernyataan mengenai tindak perilaku toxic di dalam mode Player-vs-Player Crystalline Conflict, yang mengatakan bahwa jika para pemain melakukan tindakan yang toxic bisa dapat membuat akun mereka di suspen atau di banned.
Meski Yoshi menunjukan rasa terima kasihnya atas antusiasme para pemain dalam mode PvP, ia juga memperingatkan mengenai tindakan toxic yang berlaku pada seluruh mode PvP di Final Fantasy XIV.
Dalam pengumumannya, Yoshida secara singkat menyebutkan pemain yang tidak dapat bekerja sama. Hal ini merujuk kepada ketika seorang pemain memutuskan untuk tidak ingin terlibat dalam pertarungan dengan diam saja di tempat ketika sebuah pertarungan PvP sedang berjalan. Yoshida kemudian menunjuk bahwa memancing, atau tindakan kasar lainnya tidak akan ditoleransi dalam game. Sang producer kemudian menjabarkan tindakan tersebut dalam postingannya, sebagai berikut:
- Menggunakan Quick Chat “Nice Job!” berkali-kali pada saat situasi yang kurang mendukung.
- Menggunakan Quick Chat “Good Match!” berkali-kali sebelum hasil dari pertandingan diputuskan.
- Berulang-ulang kali menggunakan sebuah frasa dari Quick Chat.
- Menyalakan kembang api di atas musuh yang kalah.
- Menggunakan, dan mengulang sebuah emote ketika berada di atas musuh yang kalah.
- Mengunakan Tell atau metode lain untuk melecehkan atau mengkritik pemain lain secara langsung di luar Duty setelah pertarungan selesai.
- Memfitnah pemain lain di luar game, dengan melalui cara seperti media sosial.
Yoshida juga mengatakan bahwa pemain yang terus melanggar peraturan, dan bertindak tidak baik, dalam mode PvP apapun dapat membuat akun mereka di suspen atau di banned.
Sumber: IGN
