Pendapatan Tahunan Divisi Xbox Tembus 233 Miliar Rupiah
Divisi Xbox dikabarkan telah menghasilkan pendapatan tahunan tertinggi yang pernah ada pada tahun kalender 2021 dengan pendapatan sebesar 16,28 juta USD atau sekitar 233 miliar Rupiah.
Seperti yang dicatat oleh analis Niko Partner, Daniel Ahmad, bahwa figur tersebut telah melampaui rekor sebelumnya yang dicatat oleh divisi gaming Microsoft dengan sebesar 17,07%.
Pendapatan hardware meningkat sebanyak 63,3% dari tahun ke tahun menjadi 3,7 miliar USD, dengan Niko Partner mengestimasi bahwa konsol Xbox Series X dan Series S yang dijual kepada retailer telah melebihi angka 12 juta unit.
Pendapatan konten dan layanan meningkat sebanyak 8,8% dari tahun sebelumnya menjadi 12,6 miliar USD. Peningkatan ini didorong oleh kenaikan pelanggan Xbox Game Pass dan penjualan game first party, namun untuk penjualan software third party mengalami penurunan.
Microsoft's Gaming division (Xbox) reported revenue of $16.28 billion for the 2021 calendar year:
– Best calendar year on record, beating previous high of 2020
– Total gaming revenue up 17.7% YoY
– Content & Services revenue up 8.8% YoY
– Hardware revenue up 63.3% YoY pic.twitter.com/84MkOsnMkG— Daniel Ahmad (@ZhugeEX) January 25, 2022
Phil Spencer mengatakan bahwa sistem Xbox Series X dan Series S dikabarkan terus terjual lebih cepat dibandingkan berbagai generasi konsol Microsoft sebelumnya.
Dalam sebuah wawancara New York Times pada bulan ini, ia mengklaim bahwa kelangkaan Xbox bukanlah hasil dari kurangnya produksi konsol seperti yang terjadi pada generasi sebelumnya. Melainkan, kelangkaan ini terjadi karena peningkatan permintaan akibat pandemi COVID-19.
“Ketika kalian berpikir untuk mendapatkan sebuah Xbox atau PlayStation baru saat ini, tentunya kalian akan sangat kesulitan mendapatkannya,” ujar Spencer. “Dan hal ini bukan karena suplai yang kecil dibandingkan sebelumnya. Supai masih sama besar. Permintaanlah yang melampaui suplai untuk kami semua.”
Sumber: VGC
