Perpustakaan Di Minecraft Menyimpan Informasi Yang Disensor
Jika ditanya sebuah game sand box dimana kalian bisa membuat apapun sebebas bebasnya pasti semua orang akan langsung membayangkan game Minecraft. Tanggal 12 Maret kemarin dalam merayakan hari dunia melawan Cyber Censorship, sebuah organisasi non-profit Reporters Without Borders meluncurkan sebuah perpustakaan untuk game ini.
Dalam perpustakaan ini kalian dapat menemukan jurnal-jurnal maupun artikel yang telah dilarang untuk beredar, contohnya karya Jamal Khashoggi, yang merupakan seorang jurnalis yang dibunuh oleh agen pemerintah pada tahun 2018 kemarin, merupakan salah satu buku yang dapat kalian baca dalam perpustakaan ini. Pihak Minecraft menolak untuk memberikan komentar atas hal ini.
Cara untuk mengakses perpustakaan ini cukup mudah, tinggal masuk kedalam game ini, jalankan server The Uncensored Library, dan jika ditelusuri terdapat banyak berita, jurnal, maupun artikel yang pernah di ditarik untuk dipublikasi ulang, serta yang diblokir oleh media sosial.
Tiap negara memiliki ruangan mereka sendiri di perpustakaan ini, yang dihiasi dengan patung dan ukiran yang menjadi gambaran tentang sensor sebuah negara. Untuk bagian Meksiko terdapat sebuah kuburan kecil, dengan nisan diukir nama para jurnalis yang dibunuh untuk menutupi berita politik maupun organisasi kriminal. Sedangkan untuk Saudi Arabia yang tidak mengijinkan independensi jurnalis digambarkan sebagai sebuah sayap yang dikurung dalam sangkar.