Saham Sony Turun Setelah Berita Xbox Akuisisi Activision Blizzard
Saham Sony dikabarkan telah turun lebih dari 7% pada hari Selasa kemarin mengikuti berita bahwa Microsoft berencana untuk mengakuisisi Activision Blizzard.
Pembuat konsol Xbox tersebut melakukan pengumuman bahwa mereka akan membeli publisher Call of Duty dan World of Warcraft dengan kesepakatan sebesar 68,7 miliar USD sebelum pasar dibuka. Akuisisi tersebut menjadi akuisisi terbesar yang pernah ada dalam industri game.
Tentunya akuisisi ini memunculkan sejumlah pertanyaan, salah satunya adalah apakah game-game Activision Blizzard akan tetap hadir di platform lain. Microsoft dilaporkan berencana untuk tetap membuat sejumlah game Activision Blizzard di konsol PlayStation mengikuti akuisisi yang diperkirakan selesai pada tahun 2023 nanti, dan Phil Spencer mengklaim bahwa “bukanlah keinginan kami untuk menarik komunitas pergi dari platform tersebut.”
Perlu diketahui bahwa Spencer membuat komentar yang sama jelang selesainya akuisisi Microsoft atas perusahaan induk Bethesda, Zenimax. Nilai akuisisi tersebut berada di angka 7,5 miliar USD.
Meski perilisan game Bethesda sebelumnya seperti The Elder Scrolls Online tetap berada di platform PlayStation, dan kesepakatan eksklusivitas dari Deathloop dan Ghostwire Tokyo tetap di pertahankan, Microsoft telah mengkonfirmasi bahwa game dari studio tersebut kedepannya, seperti Starfield, Redfall, dan The Elder Scrolls 6 akan eksklusif untuk Xbox dan PC.
Meski dampak langsung dari berita Activision Blizzard pada saham Sony belum diketahui, namun harga saham Sony mengalami penurunan yang signifikan, dimana terdapat penurunan sebesar 7,17% di New York Stock Exchange.
Sumber: VGC