Ubisoft Tengah Mencari Tester Untuk Game Skull & Bound
Mengikuti sejumlah penundaan, Ubisoft Singapore dikabarkan sedang mencari tester untuk game petulangan bajak laut mereka, Skull & Bones.
“Kami sedang menjalankan Insider Program kami, sebuah kesempatan unik untuk sejumlah orang yang terpilih untuk melakukan pengujian versi awal dari Skull and Bones dan kemudian membagikan feedback mereka,” ujarnya pada hari Rabu kemarin. “Kandidat ideal adalah pengemar Skull & Bones yang memiliki sebuah ketertarikan mendalam dalam pengembangan game, dengan memiliki banyak waktu untuk di alokasikan pada pengujian, dan melaporkan beragam permasalahan, bug, atau feedback pada umumnya.”
Bagi kalian yang tertarik untuk berpartisipasi, kalian dapat mendaftarkan diri kalian di sini.
Pada bulan sebelumnya, kembali menegaskan bahwa game yang sedang mereka kembangkan ini akan dirilis selama tahun fiskal yang berakhir di 31 Maret 2023, dan mengkonfirmasi bahwa game tersebut akan berfokus kepada multiplayer dahulu.
CFO Frederick Duguet membagikan sebuah update mengenai arah baru dari proyek tersebut melalui panggilan pendapatan terbaru Ubisoft, mengikuti sebuah reboot game tersebut di tahun 2020.
“Ini merupakan sebuah IP baru yang menjanjikan yang terlebih dahulu berfokus pada multiplayer, jadi sangat konsisten dengan strategi kami yang terlebih dahulu untuk membawa kompetisi dan co-op multiplayer ke sebuah open world yang besar, dengan fantasi yang menarik,” ujarnya.
Pertama kali ketika diungkapkan, game ini di deskripsikan sebagai sebuah game dimana para pemain dapat menjelajahi Samudera Hindia dengan teman atau sendiri dengan sebuah campaign single-player.
Sumber: VGC
