Sony Mematikan Sementara Server LittleBigPlanet
Sony dikabarkan telah mematikan server untuk game LittleBigPlanet. Langkah ini diambil karena parahnya serangan yang mereka terima baru-baru ini, yang “menarget anggota komunitas setianya.”
Sementara cuitan untuk mengeonfirmasi apa serangan tersebut tidak dihadirkan, Eurogamer melaporkan bahwa berbagai “pesan yang ofensif” adalah alasan mengapa Sony memutuskan untuk mematikan server game tersebut.
“Kami menyadari bahwa beberapa dari komunitas kami mengalami permasalahan dengan server,” ucap cuitan dari akun Twitter LittleBigPlanet. “Namun percayalah bahwa saat ini kami sedang melakukan invetigasi terhadap serangan-serangan baru ini, dan kami akan memberikan update setelah kami memiliki informasi lebih lanjut.”
LBP Server Update : Due to the severity of the recent attacks we have no other option than to temporarily disable the game servers. We do not take these attacks lightly especially when they target our loyal community members. Thanks for understanding.
— Sackboy: A Big Adventure | LittleBigPlanet (@LittleBigPlanet) May 22, 2021
Dan berdasarkan cuitan setelahnya, dikabarkan bahwa karena ganasnya serangan-serangan yang baru-baru ini mereka dapatkan, Sony tidak memiliki pilihan lain selain mematikan sementara server game LittleBigPlanet. Dan disebutkan bahwa serangan tersebut ditujukan kepada para anggota komunitas loyal mereka.
Dan sepertinya hal ini bukan yang pertama kali dialami oleh Sony. Dilansir dari salah satu artikel yang ada di Gamesradar, bahwa pada tanggal 12 Maret kemarin, support studio Sony, XDEV pertama kali memberikan cuitan untuk memberitahukan bahwa server LBP mereka telah dimatikan sementara, selagi mereka menginvestigasi beberapa permasalahan teknis.
Awalnya, sang developer memperkirakan bahwa layanan tersebut akan kembali sebelum Maret berakhir, namun ternyata dibutuhkan waktu yang lebih lama untuk menyelesaikan permasalahan tersebut. Pada saat yang sama, beberapa gamer mengklaim bahwa sepertinya permasalahan ini berasal dari serangan DDoS, meski pada saat itu tidak ada informasi resmi mengenai penyebab permasalahan tersebut.
Sumber: Gamesradar