Tak Ada Minecraft Versi PS5, Spencer: Sony Harusnya Mengirimkan Dev Kit PS5 ke Kami

Dirilis lebih dari satu dekade yang lalu, game sandbox bernama Minecraft berhasil menarik jutaan pemain, dan menjadi salah satu game yang paling populer dimainkan oleh para streamer game di YouTube maupun Twitch, dan bahkan oleh para virtual youtuber. Popularitasnya besar ini juga tercermin dari banyak platform yang disambanginya, mulai dari yang paling umum, yakni PC hingga platform yang kurang berhasil di pasaran – PlayStation Vita. Namun dengan kini game ini juga sudah tersedia secara native di Nintendo Switch dan juga Xbox Series, muncul pertanyaan mengapa game populer besutan Mojang ini tidak hadir secara native di PlayStation 5? Kabar baiknya bagi kalian yang penasaran, salah satu orang penting di Xbox memberikan jawabannya.

Tidak Dapat Dev Kit PlayStation 5

Bagi kalian yang belum mengetahui, untuk mengembangkan sebuah game di sebuah platform tertentu, maka para developer harus memiliki sebuah dev kit untuk menjamin kalau game mereka bisa berjalan dengan mulus di platform itu. Sayangnya ternyata Mojang yang sudah di bawah Microsoft tidak mendapatkan perangkat krusial tersebut dari Sony.

Hal ini menjadi salah satu alasan yang dilontarkan Phil Spencer dalam sidang FTC untuk mengakuisisi Activision Blizzard. Menurut Spencer, seharusnya Sony mengirimkan dev kit untuk konsol PlayStation 5 semudah mereka mengirimkannya untuk developer lainnya.

Minecraft Dungeon

Minecraft Dungeon Hampir Eksklusif PC

Selain membahas mengenai game Minecraft, persidangan FTC ini juga membahas mengenai game Minecraft lainnya, yakni Dungeons yang mana awalnya sempat dipertimbangkan untuk dirilis sebagai game eksklusif untuk platform PC saja sebelum akhirnya muncul ke berbagai platform yang ada saat ini.

Bagaimana menurut kalian? Apakah seharusnya Sony mengirimkan dev kit PS5 mereka ke sang pesaing langsung? Atau langkah yang diambil Sony adalah suatu langkah yang tepat?


Dan untuk berita seputar dunia game lainnya bisa kalian dapatkan di YouTube, Instagram dan situs Share Button.

 

Sumber: IGN

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More