Unity Tolak Tawaran Merger sebesar 250 Triliun Dari AppLovin
Jajaran direksi Unity, memiliki suara yang bulat menolak sebuah proposal dari perusahaan software AppLovin untuk merger yang bernilai 17,54 miliar USD atau lebih dari 250 triliun Rupiah.
Pada hari Senin kemarin, perusahaan tersebut menyebutkan bahwa proposal yang ditawarkan “tidak menawarkan kepentingan terbaik untuk para pemegang saham Unity” dan sekarang mereka akan melanjutkan kesepakatan merger yang telah diumumkan sebelumnya dengan perusahaan teknologi mobile, IronSource.
“Jajaran direksi percaya bahwa transaksi dengan IronSource menarik, dan akan menghadirkan sebuah kesempatan untuk menghasilkan nilai jangka panjang melalui pembuatan platform end-to-end yang unik yang mengizinkan para kreator untuk mengembangkan, menerbitkan, menjalankan, memonetisasi, dan menumbuhkan live game, dan konten 3D real-time secara mulus,” ujar John Riccitiello.
“Kami tetap berkomitmen, dan antusias pada kesepakatan Unity dengan IronSource dan keuntungan yang akan didapatkan oleh para pemegang saham, dan kreator Unity.”
Unity sendiri merupakan salah satu engine game paling populer di dunia, yang digunakan untuk mengembangkan berbagai macam game seperti Pokemon Go, dan Call of Duty: Mobile. Meski sebelumnya sang CEO, Riccitiello memberikan komentar yang kontroversial mengenai developer yang mengesampingkan monetisasi.
Sumber: VGC
