Penjualan Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered di Australia di Hentikan
Dikabarkan, terdapat sebuah permasalahan serius dengan game Final Fnatasy Crystal Chronicles Remastered Edition pada sebuah region. Terdapat sebuah bug yang sangat besar, sehingga Square Enix mengambil langkah untuk menghentikan penjualan game tersebut pada wilayah itu. Semenjak peluncurannya, beberapa pemain game Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition di Australia dan New Zealand telah melaporkan bahwa mereka tidak bisa memainkan game tersebut dengan orang lain.
Square Enix melaporkan dan mengkonfirmasi melalui akun Twitter Final Fantasy bahwa mereka telah mengetahui permasalahan mengenai kesulitan dalam mengakses fitur multiplayer pada Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition, dan saat ini sedang mencari jalan untuk menyelesaikannya. Selagi Square Enix memperbaiki permasalahan tersebut, mereka menghentikan penjualan Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition di sana.
Berikut Tweet yang dibagikan oleh Square Enix mengenai permasalahan tersebut.
We have had reports that some players in Australia and New Zealand are having difficulty accessing the multiplayer feature of #FinalFantasy Crystal Chronicles Remastered Edition. [1/3] pic.twitter.com/hnflMjTxRy
— FINAL FANTASY (@FinalFantasy) September 1, 2020
We understand that this is not ideal and would like to offer our sincerest apologies for the inconvenience caused. We’ll post the latest updates on #FinalFantasy Crystal Chronicles Remastered Edition here, so please bear with us. [3/3]
— FINAL FANTASY (@FinalFantasy) September 1, 2020
Multiplayer sendiri merupakan sebuah bagian penting untuk mendapatkan pengalaman bermain pada Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition, dimana game tersebut bisa dimainkan secara kooperatif. Namun, sebelum peluncurannya, Square Enix telah mengabarkan bahwa fitur tersebut akan terkunci sesuai dengan wilayah masing-masing.
Saat ini game Final Fantasy Crystal Chronicles Remastered Edition sudah tersedia dan dapat kalian mainkan pada Nintendo Switch, PlayStation 4, dan perangkat mobile di seluruh dunia, meskipun penjualan game tersebut telah diberhentikan sementara di Australia dan New Zealand.
Sumber: Siliconera