Girls’ Frontline Mendapatkan Adaptasi Anime, Tayang Awal Tahun Depan
Game gacha tactical bernama Girls’ Frontline akan mendapatkan adaptasi seri anime keduanya. Berbeda dengan sebuah seri yang dirilis pada tahun2019 kemarin, produksi baru ini berjanji untuk mengadaptasikan inti cerita dari game tersebut. Sebelumnya seri anime ini dijadwalkan untuk dirilis pada tahun 2021 ini, namun sebuah material promo baru yang diupload menggunakan nama Dolls’ Frontline (nama game ini di Jepang) telah menampilkan “global broadcast” dijadwalkan ulang untuk Januari tahun depan.
Dikembangkan oleh MICA Team, dan dikelola oleh Sunborn, Girls’ Frontline mengambil tempat pada akhir abad 21, setelah sejumlah insiden bencana dan perang nuklir secara drastis telah mengurangi populasi manusia. Untuk mencegah keruntuhan umat manusia, manusia akhirnya mengembangkan Dolls, android yang mampu melakukan pekerjaan yang diperlukan untuk beradaban manusia tetap berlansung. Dolls bahkan bertempur dalam perang manusia sebagai “Tactical Dolls” atau T-Dolls, yang dikoordinasikan oleh manusia. T-Dolls sendiri biasanya dinamakan berdasarkan senjata yang mereka gunakan, sesuai dengan nama senjata api di dunia nyata.
Sayangnya tidak semua Dolls patuh. Diperbatasan Eurasia, produsen T-Dolls dari Doll yang di produksi oleh Sangvis-Ferri menjadi liar, membantai seluruh manusia dan memajukan pemukiman di sana. Perusahaan militer swasta Griffin & Kryuger dikontrak untuk menghadapi hal tersebut. Diantara T-Dolls milik Griffin terdapat AR Team, yang dipimpin oleh M4A1. Dalam trailer anime Girls’ Frontline di atas menampilkan AR Team, dan juga berbagai T-Dolls, dan commander manusia mereka, seorang wanita bernama Gentianne.
Girls’ Frontline sendiri saat ini telah tersedia dan dapat kalian mainkan di perangkat iOS dan Android.
Sumber: Siliconera
