Take-Two Mengumumkan Akuisisi Perusahaan Game Mobile Raksasa Zynga
Perusahaan induk dari developer Grand Theft Auto, Take-Two Interactive belum lama ini mengumumkan keinginannya untuk mengakuisisi game mobile raksasa Zynga dalam sebuah kesepakatan yang bernilai 12,7 miliar USD atau sekitar 181 triliun Rupiah, dan menjadi akuisisi terbesar dalam industri game.
Kesepakatan ini akan melihat gabungan dari franchise blockbuster PC dan konsol milik Take-Two termasuk GTA, Borderlands, NBA 2K, dan BioShock, denan brand gaming sosial Zynga yang sangat populer, seperti FarmVille, serta Words With Friends.
Dalam sebuah pernyataan, Take-Two mengatakan bahwa akuisisi tersebut akan membuatnya menjadi “salah satu publisher game mobile terbesar dan paling terdiversifikasi di industri.” Zynga sendiri memiliki lebih dari 183 juta pemain aktif secara bulanan di game mobile mereka.
Take-Two mengatakan bahwa keahlian Zynga dapat membantu mereka untuk mendorong ambisi free-to-tplay, dan cross-platform, dan membantunya untuk membawa properti konsol atau PC Take-Two ke mobile dan juga menambah sejumlah mode game baru.
Mengikuti akuisisi tersebut, Frank Gibeau akan terus berperan sebagai pemimpin dan CEO dari Zynga, sedangkan tim manajemen dari Take-Two akan memimpin penggabungan perusahaan.
Zynga sendiri akan mengawasi usaha mobile Take Two kedepannya, termasuk T2 Mobile Games, dimana akan beroperasi dibawah brand Zynga dengan labelnya sendiri di perusahaan.
Bagian mobile Take-Two sendiri menawarkan Dragon City, Monster Legends, Top Eleven, Two Dots, dan WWE SuperCard.
Kemudian akuisisi ini merepresentasikan akuisisi terbesar yang pernah ada di industri game, melampaui investasi Tencent di SuperCell (8,6 miliar USD) dan pembelian Microsoft atas Bethesda (8,1 miliar USD).
Sumber: VGC