GPU Intel Arc Berhasil Mengalahkan Nvidia di Sejumlah Game Dengan Raytracing
Meski Nvidia dan AMD tengah mendominasi pasar kartu grafis, Intel kemungkinan akan dapat menghadapi kedua peruahaan tersebut. Jajaran lini Arc mereka mungkin masih membutuhkan waktu yang lama untuk hadir, dan kemungkinan juga tidak dapat bersaing dengan kartu grafis high end seperti RTX 3090Ti, dan penerusnya, namun untuk tier menengah, Intel kemungkinan masih memiliki kesempatan untuk bersaing.
Hal ini dibuktikan melalui benchmark dari Intel yang mengindikasikan bahwa kompetitor untuk RTX 3060 mereka, Arc A770, kemungkinan memiliki performa yang lebih baik dalam video game yang menjalankan raytracing. Flagship milik Intel tersebut tampaknya berhasil mengalahkan RTX 3060 pada resolusi 1080p, meski masih belum dapat mengalahkan sepenuhnya mid tier Nvidia.
Meski Intel mengklaim bahwa laprop dengan GPU Arc dapat mengalahkan performa RTX mobile, informasi mengenai desktop masih sangat sedikit, meski kartu grafis ini akan segera dirilis. Kini, Intel menghadirkan benchmark yang menunjukan bahwa A770 memiliki performa yang lebih baik dibanding 3060 ketika menjalankan game dengan raytracing. Secara spesifik, pada game Fortnite dengan raytracing, Intel berjalan 56% lebih baik di 1080p dibanding 3060, sedangkan untuk game Control, Intel unggul 19%. Namun dalam beberapa kasus lainnya, RTX 3060 memiliki performa lebih baik, seperti F1 2022, Guardian of the Galaxy, dan Battlefield V.
Sumber: Gamerant