Elon Musk Resmi Akuisisi Twitter Dalam Kesepakatan Yang Bernilai 633 Triliun Rupiah
Salah satu orang terkaya di dunia, Elon Musk, dikabarkan telah setuju untuk mengakuisisi Twitter dengan kesepakatan yang bernilai sekitar 44 miliar USD atau sekitar 633 triliun Rupiah.
Diumumkan oleh Twitter pada hari Senin kemarin bahwa mereka telah memasuki sebuah kesepakatan untuk diakuisisi oleh founder dan CEO Tesla dan SpaceX, yang sebelumnya telah memiliki kepemilikan sebanyak 9 persen dalam platform media sosial tersebut.
Ketika kesepakatan tersebut selesai, Twitter akan menjadi sebuah perusahaan milik pribadi.
“Twitter memiliki sebuah tujuan dan relevansi yang berdampak pada seluruh dunia,” ujar CEO Twitter, Parag Agrawal. “Sangat bangga dengan tim kami, dan terinsi oleh usaha yang penting tersebut.”
Musk yang memiliki 83,5 juta follower di Twitter, mengatakan bahwa ia berharap bahwa para pengkritiknya yang plaing keras untuk terus menggunakan platform tersebut setelah akuisisi “karena itulah arti dari kebebasan berbicara.”
I hope that even my worst critics remain on Twitter, because that is what free speech means
— Elon Musk (@elonmusk) April 25, 2022
Ia memberikan komentar: “Kebebasan berbicara merupakan landasarn demokrasi, dan Twitter adalah alun-alun kota digital di mana hal-hal penting bagi masa depan umat manusia diperdebatkan. Saya juga ingin membuat Twitter menjadi lebih baik dari sebelumnya dengan meningkatkan produk dengan fitur-fitur baru, membuat algoritme opne source untuk meningkatkan kepercayaan, mengalahkan bot spam, dan mengautentikasi seluruh manusia.”
“Twitter memiliki potensi yang sangat besar, Saya menantikan untuk bekerja sama dengan perusahaan tersebut, dan komunitas pengguna untuk membukanya.”
Sumber: VGC