Intel Akan Naikan Harga CPU Tahun Ini
Intel belum lama ini telah memberikan informasi kepada para pelanggan mereka bahwa mereka berencana untuk meningkatkan CPU dan produk periferal chip mereka tahun ini, dan dalam beberapa sisi, kenaikan harga ini bahkan bisa melebihi 20%.
Seperti yang dilaporkan oleh Nikkei Asia, produk-produk yang terdampak pada kenaikan ini lebih condong ke barang fragship seperti CPU Intel yang dikhususkan untuk server, dan komputer, serta chip untuk Wi-Fi dan konektivitas lainnya.
Dilansir dari para pihak eksekutif, keputusan untuk meningkatkan muncul akibat peningkatan biaya produksi dan material, dan jumlah kenaikan akan berbeda untuk setiap produk. Perubahan harga akan mulai dari minimal kenaikan satu digit hingga lebih dari 10% dan 20%.
Langkah ini juga ditambah dengan kenaikan inflasi di seluruh dunia yang telah “mengaburkan perkiraan pengeluaran konsumen.” Terutama di Amerika Serikat, telah terdapat kenaikan sebesar 9,1% pada bulan Juni.
Seperti yang dikabarkan oleh Gartner, terdapat penurunan pengiriman PC pada tahun 2022 karena “tantangan ekonomi, geopolitik, dan rantai pasok yang memberikan dampak pada setiap market.” Hal ini disebut sebagai penurunan terbesar dalam sembilan tahun terakhir.
Dengan demikian, agar dapat terus mempertahankan profit selagi inflasi meningkatkan biaya, maka industri PC harus menaikan rata-rata harga penjualan terlepas permintaan yang melemah.
Sumber: IGN