Apple Hapus Akun Developer Milik Epic Sesuai Janjinya

Menurut seorang jurnalis dari Bloomberg, Mark Gurman, mengatakan dalam postingan Twitter melalui akun miliknya, bahwa Apple telah menindak lanjuti janjinya untuk menghentikan akun developer Epic Games di iOS.

Hal ini berarti, game yang dikembangkan oleh Epic, seperti Infinity Blade sudah tidak dapat lagi diunduh melalui App Store, mesti para pengguna perangkat tersebut telah membeli game Epic tersebut.

Dan belum lama ini juga Epic telah mengkonfirmasi bahwa mereka tidak akan menghadirkan season baru Fortnite atau update lainnya, pada perangkat iOS untuk mereka yang telah memiliki game Fortnite pada perangkat iOS mereka,

Namun, berkat keberhasilan Epic dalam membuat permohonan penahanan pada awal minggu ini kepada pihak pengadilan, Apple tidak dapat menghentikan akses Epic pada developer tool untuk Unreal Engine di iOS, yang berarti para developer yang menggunakan Unreal Engine masih bisa memiliki akses yang sama, tanpa hambatan dengan tingkatan akses yang sama pada platform lainnya.

Pada pernyataan resmi dari Apple yang dibagikan dengan 9to5Mac, Apple menyatakan bahwa “Kami kecewa bahwa kami harus menghapus akun Epic Games yang ada di App Store, Kami telah bekerja bersama tim yang ada di Epic Games selama beberapa tahun, mulai dari berbagai peluncuran dan perilisan.”

“Pihak pengadilan telah merekomendasikan agar Epic mematuhi peraturan yang ada di App Store selagi kasus ini dilanjutnya, peraturan yang telah mereka ikuti selama satu dekade terakhir ini, hingga Epic menciptakan situasi ini.” sebut Apple. “Namun Epic menolak. Sebaliknya, mereka berulang kali mengirimkan update pada Fortnite yang dirancang untuk melanggar peraturan App Store. Ini tidak adil bagi semua developer lain yang ada di App Store, dan menempatkan para pelanggan di tengah-tengah pertarungan mereka.”

“Kami berharap kami bisa bekerja sama lagi kedepannya, namun sayangnya tidak memungkinkan untuk hari ini.” tutup Apple.

Langkah ini merupakan langkah lanjutan dari pertarungan antara Epic dan Apple, dimana Epic juga melakukan tindakan yang sama kepada pihak Google mengenai pembagian hasil 30%, yang berakhir Fortnite di depak dari Google Play.

Sumber: Gamesradar, Gamesindustry

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More