Komisi Eropa Berikan Respon Setelah Komentar Salah Satu Staff Mereka Mendapatkan Kritik
Komisi Eropa dikabarkan telah melakukan klarifikasi mengenai klaim bias pada akuisisi Activision Blizzard, setelah sejumlah komentar dari seorang staff senior di sosial media.
Ricardo Cardoso, Deputy Head of Unit Interinstitutional & Outreach memberikan cuitan pada awal minggu kemarin bahwa pihak Komisi tengah memastukan bahwa kalian masih bisa dapat memainkan game Call of Duty di konsol lainnya (termasuk PlayStation Saya.”
Pernyataan tersebut, meski jatuh ke jalur yang sama dengan apa yang tengah dilakukan oleh badan tersebut, mendapatkan kritik dari sejumlah pihak dan menganggap bias kepada Sony, terutama mengingat Microsoft mengklaim bahwa Call of Duty akan tetap berada di PlayStation di masa mendatang. Meski sejauh ini masih belum dipastikan secara jelas apakah yang dimaksud adalah game Call of Duty yang sudah ada atau Microsoft akan tetap menghadirkan game baru juga di PlayStation.
Kini Komisi Eropa telah memberikan klarifikasi dalam sebuah pernyataan kepada Tweaktown bahwa Cardoso tidak terlibat dalam proses apapun. “Tuan Cardoso bekerja di Director General untuk Internal Market, dan bukan di Directorate General for Competition,” bunyi pernyataan tersebut. “Tuan Cardoso tidak terlibat dalam asesmen tersebut pada transaksi ini. Lebih lanjut, seperti yang disebutkan pada profik Twitternya bahwa cuitannya berada dalam kapasitas personal.”
Pada hari Sabtu kemarin Cardoso mencuit untuk mengklarifikasi bahwa ia tidak terlibat dalam asesmen merger dan tidak bekerja dalam departemen yang menangani merger.
Sumber: VGC
