Google Stadia Lakukan Tes Streaming Game di 4G dan 5G

Nama Google Stadia mungkin masih belum bisa membuat para gamer untuk antusias, walaupun pada awal pengenalannya, Google berhasil membuat hype yang cukup tinggi terkait layanan milik mereka ini. Membawa fitur cloud gaming yang dapat memainkan berbagai game dimanapun, dengan device apapun, membuat Stadia menjadi sebuah layanan yang cukup “menjanjikan” walupun sempat disindir oleh bos Take-Two karena terlalu berlebihan memberi janji. Seiring berjalannya waktu, beberapa update untuk Stadia mulai hadir perlahan-lahan.

Kini kamu dapat memainkan game melalui layanan cloud gaming milik google, Google Stadia di smartphone Android kamu melalui koneksi 4G dan 5G, meskipun fitur ini masih memasuki masa “eksperimen” yang telah diumumkan oleh Google beberapa hari yang lalu. Sejak peluncuran layanan ini di bulan November 2019, kamu hanya bisa memainkan game Stadia melalui ponselmu melalui koneksi Wi-Fi kecuali kamu “mengakali” Stadia untuk memainkan game melalui koneksi seluler dengan cara melakukan tethering laptop ke hotspot ataupun smartphone.

Jika kamu ingin mencoba fitur eksperimen yang disediakan oleh Google Stadia ini, kamu dapat membuka aplikasi Stadia melalui smartphone Android mu, lalu pilih ke menu avatar, pilih menu Experiments dan kamu pilih “Use Mobile Data,”.

Reviewer dari The Verge menemuka ketika saat memainkan Stadia melewati koneksi 90Mbps LTE maka proses permainan mencapai ke status “playable” hingga banyak sekali stuttering yang mengganggu. Namun kejadian tersebut terjadi pada November 2019 lalu, dan masih belum jelas apakah Google telah membuat beberapa perubahan untuk memperlancar kinerja Stadia secara konsisten ketika memainkan game melalui koneksi seluler, terutama ketika menggunakan koneksi langsung.

Sumber: TheVerge

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More