John Romero Konfirmasi Bahwa Ia Tengah Membuat Sebuah Sekuel Sigil Untuk Doom 2

Kreator asli dari Doom, John Romero, belum lama ini telah mengungkapkan bahwa ia tengah mengerjakan sebuah sekuel untuk Sigil, dan pada saat ini ia akan menggunakan Doom 2.

Ketika Romero mengungkap Sigil pada tahun 2018 kemarin, para gamer sangat antusias untuk merasakan esensi yang lebih Doom, yang dibuat oleh pencipta asli seri tersebut. Kini, setelah dua tahun dirilisnya Sigil. Kini, dilansir dari pihak Eurogamer, dikabarkan bahwa Romero akan kembali lagi dengan sebuah sekuel.

Sigil pertama merupakan sebuah episode tidak resme kelima, yang melanjutkan setelah Thy Flesh Consumed dengan sembilan level single-player baru dan sembilan level deathmatch baru. Romero kemudian mengungkapkan bahwa ia telah mengerjakan sekuelnya dalam sebuah interview dengan Bridgeburner.

Sejauh ini belum ada kabar mengenai apakah sekuel dari Sigil ini akan menghadirkan 18 level baru seperti Sigil pertama, namun Romero telah mengatakan bahwa akan terdapat banyak level. Ia juga mengatakan bahwa sekuel Sigil ini akan dilakukan dengan Doom 2, dimana Sigil pertama dilakukan dengan Doom 1.

Terakhir kali Romero mengumumkan sesuatu yang berkaitan dengan Sigil, dua fan box Limited Run telah siap untuk di pre-order, namun sepertinya tidak untuk sekuel Sigil ini. Romero sendiri mengatakan bahwa ia masih belum bisa memberikan tanggal untuk sekuel ini.

Mengenai mengapa ia tidak bisa membagikan tanggal perilisan adalah karena ia ingin memastikan bahwa setiap peta, memiliki konsistensi dan progress yang sangat baik, bersamaan dengan gameplay yang menyenangkan untuk dimainkan sekaligus juga menantang.

Sekuel dari Sigil sendiri kemungkinan akan dirilis secara gratis sama seperti game pertamanya. Namun, untuk memainkan game Sigil, para pemain harus memiliki Doom 1993 yang telah terdaftar. Dengan demikian, untuk sekuelnya, kemungkinan kalian harus memiliki versi terdaftar Doom 2 1994.

Sumber: IGN

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More