The Last of Us Part 1 di PlayStation 5 Akan Gunakan Haptic Feedback Untuk Membantu Gamer Tuli

Game remake dari The Last of Us Part 1 memiliki sejumlah fitur aksesbilitas yang menarik, termasuk penggunaan dari haptic feedback untuk membantu para gamer yang tuli untuk merasakan bagaimana dialog di dalam game ini. Sebuah postingan di PlayStation Blog menjabarkan sejumlah fitur aksesbilitas yang hadir ke dalam game ini, yang datang dari sekuelnya, The Last of Us Part 2.

“[Satu fitur] yang dimulai sebagai sebuah prototipe namun berakhir sangat sukses pada saat pengujian adalah fitur yang menjalankan dialog melalui kontroler DualSense sebagai haptic feedbkac,” ujar Matthew Gallant, sang director game. “Dengan cara itu, seorang gamer yang tuli dapat merasakan setiap kalimat yang diberikan, bersamaan dengan subtitle untuk menunjukan bagaimana kalimat tersebut hadirkan.”

Fitur baru yang menarik ini menjadi mungkin karena kontroler DualSense, dan haptic feedback, sangat berbeda jauh dibandingkan rumble atau getaran dari kontroler lain.

Tentunya, hal ini bukan satu-satunya aksesbilitas yang akan dihadirkan. Disebutkan bahwa pihak developer akan menghadirkan aksesbilitas untuk gamer yang buta, gamer tuli, dan gamer dengan permasalahan gerak.

“Fitur baru terbesar kami adalah deskripsi audio untuk sinematik. Dimana kami bekerja sama dengan Descriptive Video Works, sebuah layanan profesional yang berada di balik layar TV, film, dan trailer video game, dan mengintegrasikannya ke dalam cutscene, serta seluruh bahasa yang ada.”

The last of Us sendiri awalnya merupakan sebuah game yang dirilis di tahun 2013, dan akan hadir di PlayStation 5 bulan depan.

Sumber: IGN

This website uses cookies to improve your experience. We'll assume you're ok with this, but you can opt-out if you wish. Accept Read More